Muhammadiyah Minta Masyarakat Tak Terpengaruh Quick Count

689
Haedar Nashir (Foto: breakingnews)

Jakarta, Muslim Obsession – Pemilihan Umum 2019 selesai digelar, kini giliran menunggu hasil penghitungan suara yang akan dikeluarkan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Oleh karena itu, Muhammadiyah mengajak semua pihak untuk cooling down yang ditunjukan dengan sikap menahan diri dan menjaga ketenangan.

“Bersabar menunggu hasil penghitungan dan pengumuman resmi dari Komisi Pemilihan Umum. Masyarakat hendaknya tidak terlalu terpengaruh suasana oleh banyaknya hasil hitung cepat (quick count), exit poll, dan lain-lain yang disajikan di media massa, media sosial, dan ruang publik. Sebagai sebuah kerja ilmiah hasil-hasil survey merupakan sajian hitungan atau data yang patut dihormati, tetapi sama sekali tidak mempengaruhi dan menentukan hasil Pemilu,” ungkap Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, dalam keterangan tertulis yang diterima Muslim Obsession, Kamis (18/4/2019).

Selain itu, Muhammadiyah juga menyampaikan selamat kepada seluruh rakyat Indonesia, penyelenggara pemilu, dan semua pihak yang telah berpartisipasi dalam melayani, mendukung, mengamankan pelaksanaan Pemilu 2019 sehingga berjalan lancar, tertib, gembira, aman dan damai.

“Terselenggaranya Pemilu 17 April merupakan kemenangan dan bukti kedewasaan politik bangsa Indonesia,” ungkapnya.

Tak hanya itu, Haedar mengimbau semua pihak untuk menghormati pilihan rakyat dan menerima hasil-hasil Pemilu yang secara resmi akan diumumkan oleh KPU dengan jiwa besar, lapang hati, dan bijaksana. Apabila terdapat persengetaan Pemilu, Haedar meminta diselesaikan secara hukum yang dijamin konstitusi disertai jiwa musyawarah untuk kemaslahatan bersama, sebagaimana menjadi karakter bangsa Indonesia yang religius, berbudaya luhur, dan terkandung dalam sila keempat Pancasila.

Haedar juga mendesak  KPU, Bawaslu dan seluruh jajarannya agar bekerja lebih profesional, jujur, adil, transparan dan independen sehingga proses penghitungan dan hasil Pemilu betul-betul terpercaya. Dia juga meminta pihak-pihak tertentu tidak melakukan tekanan dalam bentuk apapun yang berakibat KPU dan Bawaslu bekerja tidak jujur dan profesional. (Bal)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here