Mesut Ozil Tegaskan Jerman Masih Kental dengan Rasisme

1268

Berlin, Muslim Obsession – Lebih dari setahun setelah keluar dari tim nasional Jerman, pemain tengah bintang Arsenal Turki Mesüt Özil mengatakan rasisme masih menjadi masalah utama di Jerman.

Gelandang Arsenal itu mengatakan bahwa ia tidak menyesal akan pensiun dari sepak bola internasional.

Pemain berusia 31 tahun itu mundur dari tim nasional setelah putaran final Piala Dunia 2018. Ozil mengalami pelecehan rasis setelah foto dirinya dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan sebelum turnamen.

“Dengan waktu untuk berefleksi, saya tahu itu adalah keputusan yang tepat,” kata Ozil kepada The Athletic, dikutip Jumat (18/10/2019).

“Itu adalah periode yang sangat sulit bagi saya karena saya bermain sembilan tahun untuk Jerman dan merupakan salah satu pemain paling sukses. Saya memenangkan Piala Dunia dan banyak lagi, memainkan banyak pertandingan – banyak di antaranya sangat bagus – dan memberikan segalanya,” beber Ozil.

Dia juga mengaku sangat sedih, saat dirinya mengalami pelecehan rasisme, tidak ada satu pun teman di dalam timnas yang membela dirinya.

“(Seharusnya mereka bilang) Hei, berhenti. Ini adalah pemain kami, Anda tidak dapat menghinanya seperti itu. Namun semua orang diam saja dan membiarkan itu terjadi,” kata Ozil.

Untuk diketahui, Ozil lahir di Jerman dari orangtua yang berdarah Turki. Ozil menjelaskan bahwa rasisme telah menjadi masalah serius di negara asalnya.

“Ada masalah besar di Jerman – lihat saja apa yang terjadi di Halle pekan lalu, serangan anti-Semit lainnya,” ujar dia.

Sayangnya, menurut Ozil rasisme tidak lagi hanya masalah sayap kanan di negaranya. Masalah ini telah bergeser ke tengah-tengah masyarakat.

Ozil masih ingat betul sumpah serapah yang ia dapat saat insiden pelecehan rasis selama Piala Dunia, ketika Jerman gagal keluar dari babak penyisihan grup.

“Ketika kami tersingkir dan saya keluar dari lapangan, orang-orang Jerman mengatakan kepada saya, ‘Kembalilah ke negara Anda,’ ‘Brengsek’ ‘Babi Turki’ dan hal-hal seperti itu,” ungkapnya. 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here