Majelis Munajat Indonesia Berkah Ajak Umat Kembali kepada Allah

1933
Usamah Hisyam - MMIB
Ketua Umum PP Majelis Munajat Indonesia Berkah H. Usamah Hisyam saat memberikan arahan di hadapan pimpinan wilayah dan daerah MMIB di Tangerang Selatan. (Foto: OMG)

Tangsel, Muslim Obsession – Maraknya ujaran kebencian dan isu-isu tak benar (hoaks) belakangan ini dikhawatirkan membuat perpecahan bangsa, terutama umat Islam. Situasi menjelang Pilpres ini justru membuat suasana di tengah masyarakat semakin panas.

Prihatin dengan kondisi seperti itu, Majelis Munajat Indonesia Berkah (MMIB) hadir di tengah umat untuk mengajak kembali kepada Allah ‘Azza wa Jalla. Tujuannya tak lain untuk bermunajat, memohon perlindungan agar Allah menjaga bangsa, umat, dan negara ini dari perpecahan.

“Dengan bermunajat kita curhat kepada Allah, kenapa umat ini menjadi terpecah? Padahal kita semua tahu bahwa setiap orang beriman itu bersaudara,” kata Ketua Umum H. Usamah Hisyam dalam Peresmian Majelis Munajat Indonesia Berkah di kawasan Tangerang Selatan, Banten, Rabu (13/2/2019).

Peresmian MMIB dihadiri sekitar 150 pengurus di wilayah DKI Jakarta dan Banten. Mereka merupakan para ustadz yang menjadi pimpinan majelis-majelis taklim di kampung, desa, dan kecamatan.

Usamah menuturkan, saat ini karena hanya pilihan calon presiden yang berbeda sebagian umat ada yang berusaha menjatuhkan, menyebarkan hoaks dan fitnah. Situasi ini, menurutnya, pernah diutarakan Usamah langsung kepada Presiden Joko Widodo dalam sebuah kesempatan pertengahan Januari lalu.

Kepada Presiden, Usamah menyampaikan maksud mendirikan Majelis Munajat Indonesia Berkah dengan tujuan mengajak umat Islam untuk berdoa kepada Allah agar bangsa dan negara ini aman serta dikaruniai keberkahan.

“Lalu apa kata Bapak Presiden? Beliau juga prihatin atas kondisi ini. Prihatin karena ada pendukung capres sering melakukan fitnah dan hoaks. Padahal beliau telah menyerahkan sepenuhnya urusan Pilpres ini kepada Allah. Beliau meyakini jika Allah sudah menakdirkan siapa yang akan jadi Presiden nanti,” ujar Usamah.

Oleh karenanya, imbuh Usamah, Jokowi mendukung penuh majelis ini sebagai wadah untuk berdoa dan menyatukan umat.

Usamah meyakini, sehebat apapun usaha pendukung capres itu melakukan fitnah untuk menjatuhkan lawan politiknya, Allah telah memiliki rencana dan menetapkan siapa yang akan dipilihnya untuk menjadi presiden.

“Silakan berbeda pandangan politik, tapi kita tak boleh pecah. Kita harus merekatkan ukhuwah Islamiyah, begitu juga ukhuwah wathaniyah dan ukhuwah basyariyah,” tegasnya.

Usamah mengimbau umat Islam untuk tidak terjebak pada fitnah. Sebaliknya, Usamah mengajak umat Islam untuk mendoakan bangsa Indonesia di bawah kepemimpinan Joko Widodo.

“Bersama majelis munajat ini, mari kita berdoa kepada Allah subhanahu wa ta’ala agar Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo senantiasa selamat, maju, dan berkah,” imbaunya.

Kegiatan bermunajat bersama MMIB akan dilaksanakan setiap Kamis malam setelah Shalat Maghrib berjamaah secara serempak di setiap mushalla atau masjid kampung dan desa di seluruh Indonesia.

Kegiatan tersebut akan dimulai pekan depan dan seterusnya dipimpin para ustadz yang telah diberikan pelatihan. (Fath)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here