Dukung Palestina, Erdogan Akan Bangun Kantor Kedubes Di Yerusalem

1028
Erdogan

Ankara, Muslim Obsession – Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel dan akan membuka kedutaan besar di Yerusalem.

Menanggapi hal itu Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan akan membangun kantor keduataan Turki di Al-Quds Timur itu semua bentuk tandingan dari keputusan dan klaim Donald Trump yang menyebut Yerusalem sebagai ibu kota entitas zionis, Israel.

“Dengan izin Allah, hari pembukaan kedutaan kita di sana (Al-Quds timur) secara resmi telah dekat,” katanya seperti dilansir Aljazeera.net, Senin (18/12/2017).

Sebelumnya, dia juga menyeru negara-negara Islam untuk mengeluarkan pengakuan bahwa Al-Quds merupakan ibukota bagi Palestina.

Pada Jumat (15/12/2017) Erdogan juga memperingatkan kehilangan Al-Quds berarti kehilangan Ka’bah dan kota-kota penting Islam lainnya. Dia juga menyebut keputusan Trump sama dengan menembakkan rudal ke wilayah Timur Tengah.

Sementara saat berpidato di Istanbul, Erdogan menyebutkan, “Jika kita kehilangan Al-Quds, maka kita juga tidak akan pernah mampu menjaga kota Madinah. Jika kota Madinah hilang, maka kita tak akan bisa menjaga kota Makkah. Jika Makkah jatuh, maka kita akan kehilangan Ka’bah.” tegasnya

Presiden Turki itu juga menegaskan, negara akan terus mengambil langkah-langkah untuk menghalangi keputusan pemerintah AS terkait Al-Quds. Menurutnya, Al-Quds merupakan kehormatan bagi seluruh umat Islam di dunia.

“Kami akan melakukan semua yang dibutuhkan untuk menjaga amanah dan perintah dari Allah (Al-Quds),” tandasnya.

Erdogan juga telah mengumumkan bahwa negaranya akan mendesak PBB untuk membatalkan keputusan Trump. “Pertama kami akan menghadap DK PBB. Jika ada Veto, maka kami akan menempuh jalan Majelis Umum PBB untuk membatalkan keputusan ilegal itu,” lanjutnya. (Iqbal)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here