Curang Membawa Sengsara

Oleh: A. Hamid Husain (Alumni Pondok Modern Gontor, King Abdul Aziz University, dan Ummul Qura University

Salah satu pengundang kekacauan dan kehancuran adalah TEBANG PILIH dalam menerapkan hukum, serta pembiaran ketidakadilan dan kecurangan.

TRUE STORIES:

Rasulullah ﷺ mengingatkan dengan TEGAS;

عَنْ عَائِشَةَ: أَنَّ أُسَامَةَ كَلَّمَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي امْرَأَةٍ فَقَالَ: إِنَّمَا هَلَكَ مَنْ كَانَ قَبْلَكُمْ أَنَّهُمْ كَانُوا يُقِيمُونَ الْحَدَّ عَلَى الْوَضِيعِ وَيَتْرُكُونَ الشَّرِيفَ. وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ، لَوْ أَنَّ فَاطِمَةَ فَعَلَتْ ذَلِكَ لَقَطَعْتُ يَدَهَا. (رواه البخاري)

“Dari Sayyidatina Aisyah radhiyallahu ‘anha, menjelaskan bahwa suatu hari Sahabat Usamah radhiyallahu ‘anhu datang berbicara pada Nabi ﷺ mengenai seorang wanita memohonkan agar diberi keringanan hukuman. Rasulullah ﷺ langsung menjawab dan bersumpah, “Sungguh telah hancur binasa orang-orang sebelum kalian karena mereka menegakkan hukuman pada orang-orang yang berkedudukan rendah, dan tidak menerapkan hukuman bagi orang-orang yang berkedudukan tinggi. “Demi Tuhan Yang jiwaku ada di dalam genggaman-Nya, jika sekiranya Fatimah puteriku melakukan hal itu, akan aku potong tangannya,” (Hadis Sahih Riwayat Al-Imam Al-Bukhari).

BACA JUGA: Action Itu yang Disukai Allah, Omdo Itu yang Dimurkai Allah

Banyak bangsa yang kacau balau, kelaparan, dan warganya menjadi pengungsi di mana-mana, dan warga yang tidak bisa kabur meninggalkan negaranya, hidup dalam kekacauan dan kelaparan penuh kesulitan, dikarenakan tidak adanya keadilan dalam penegakan hukum.

Hukum hanya bagi warganya, sedangkan pembesarnya, pejabat dan para pemukanya dibiarkan mencuri, korupsi, dan KKN.

Inilah yang terjadi di banyak negara Timur Tengah, yang dahulu makmur kini kacau balau, saling membunuh dan warganya menjadi pengungsi di mana-mana. Sebaliknya, negara yang tegas menegakkan hukum, maju, dan sejahtera.

BACA JUGA: Uberlah Berdoa di Mihrab

SOLUSI:

– Adil dalam segala hal.

– Praktikkan hidup adil dalam berbagai aktifitas keseharian, mulai dari dalam rumah tangga, di sekolah, di lingkungan kerja, di jalanan dan di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

– Tegas dalam aturan meskipun terhadap keluarga.

– Tidak pandang bulu, tidak tebang pilih dalam penerapan hukuman, meskipun terhadap keluarga sendiri.

Yaa Allah, anugerahilah kami kehidupan yang penuh berkah, rahmat, sejahtera dan kedamaian. Jauhkan kami dari segala kesulitan dan kekacauan. Ampuni dosa-dosa kami, mudahkan kami melaksankan apa apa yang Engkau perintahkan, menjauhi apa-apa yang Engkau haramkan.

Amin amin yaa Rabb.