Muslim Obsession – Keringat malam, atau keringat berlebih saat tidur, adalah gejala umum pada wanita dan pria. Banyak kondisi dan penyakit medis dapat menyebabkan keringat.
Contohnya termasuk wanita dalam perimenopause atau menopause; obat-obatan, masalah hormon (Rendah-T), gula darah rendah, dan masalah neurologis. Anda mungkin memiliki gejala lain seperti kedinginan, atau gemetar karena demam, kekeringan pada vagina, atau perubahan suasana hati, tergantung pada penyebabnya.
Dilansir Medical News Today, Jumat (28/2/2020) penyebab yang kurang umum dari keringat malam ialah infeksi dan kanker.
Apa itu keringat malam?
Dokter di bidang perawatan primer kedokteran sering mendengar pasien mereka mengeluh keringat malam. Berkeringat di malam hari mengacu pada keringat berlebih yang terjadi di malam hari. Namun, jika keringat itu disebabkan oleh suhu panas kamar yang luar biasa atau tidur dengan sedikit udara, maka itu normal.
Keringat malam yang dimaksud ialah keringat berlebihan yang terjadi di malam hari hingga dapat membasahi pakaian tidur maupun seprai, dan tidak terkait dengan kepanasan.
Dalam satu penelitian terhadap 2.267 pasien yang mengunjungi dokter perawatan primer, 41% melaporkan mengalami keringat malam selama beberapa bulan sebelumnya, sehingga persepsi tentang keringat berlebihan di malam hari adalah umum.
Penting untuk dicatat bahwa pembilasan (kehangatan dan kemerahan pada wajah atau batang tubuh) juga mungkin sulit dibedakan dari keringat malam yang sebenarnya.
Apa saja tanda dan gejala keringat malam?
Tergantung pada penyebab yang mendasari keringat malam, gejala lain dapat terjadi sehubungan dengan keringat. Sebagai contoh:
- Infeksi dan kanker tertentu
- Gemetar dan kedinginan terkadang dapat terjadi jika Anda demam.
- Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan karena limfoma.
- Keringat malam karena transisi menopause biasanya disertai dengan gejala menopause lainnya seperti kekeringan pada vagina, hot flash siang hari, dan perubahan suasana hati.
- Keringat malam yang terjadi sebagai efek samping dari obat dapat disertai dengan efek samping obat lain, tergantung pada obat tertentu.
- Kondisi yang menghasilkan peningkatan keringat pada umumnya (dibandingkan dengan hanya berkeringat di malam hari) akan menghasilkan peningkatan keringat pada jam-jam lain dalam sehari.
