Bandung, Muslim Obsession – Wali Kota Bandung, Oded M Danial mengajak Muslim terutama warga Kota Bandung agar memiliki kecintaan terhadap Al-Quran.
“Aktivitas dakwah harus terus berkembang dan berkesinambungan,” tutur Oded saat menerima Pimpinan Daerah Persatuan Islam (Persis) Kota Bandung di Balai Kota Bandung Jalan Wastukancana, Senin (11/3/2019).
Oded menuturkan, di Kota Bandung sudah ada 2.385 hafidz. Mereka terbagi menjadi dua kategori, yakni juz 30 dan 30 juz. Dari sebanyak 2.385 orang, ada 118 hafidz Al-Quran 30 juz.
“Melihat dari jumlah 118 hafidz ini, Bandung itu sebenarnya potensial. Melihat jumlah kelurahan di Bandung yaitu 151, bukan tidak mungkin kita bisa punya satu hafidz Al-Quran di satu Kelurahan,” tukasnya.
Pihaknya berharap PD Persis Kota Bandung dapat berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Bandung. PD Persis bisa bersinergi dengan sejumlah program Pemerintah Kota Bandung.
“Konsep strategis saya membangun Bandung adalah dengan cara silaturahmi dan kolaborasi. Karena itu mari kita lakukan bersama-sama,” bebernya.
Tak hanya melahirkan generasi hafidz, Oded juga tidak meninginkan kota Bandung dihuni oleh orang yang maksiat dan jauh dari Al-Quran. Karena itu, Bandung Berdzikir merupakan salah satu implementasi supaya tetap dekat dengan mengingat Allah serta menjadikan Bandung yang agamis.
Oded menerangkan, ada banyak bentuk zikir yang bisa dilakukan. Empat di antaranya adalah mengucap dzikir seperti Subhanallah, Alhamdulillah, Allahu Akbar usai shalat. Ini merupakan cara mengingat Allah dengan cara Berzikir.
Kedua, bentuk dzikir itu adalah membaca Al-Quran. Allah menyampaikan di Al-Quran bahwa akan menjamin kehidupan dengan Al-Quran.
Ketiga adalah tilawah Alquran. Membaca Al-Quran menjadi penting untuk menciptakan Bandung agamis. Dzikir terahir adalah dengan bentuk mencari ilmu dengan mendatangi majlis talim.
