Utang Lunas Berkat Wasilah Surat Al-Ikhlas, Kok Bisa?

6198
Utang (Foto: bankrate)

Muslim Obsession – Surat Al-Ikhlas adalah surat ke-112 dalam Al-Quran. Surat ini tergolong surat Makkiyah, terdiri atas 4 ayat dan pokok isinya adalah menegaskan keesaan Allah dan penolakan segala bentuk penyekutuan terhadap-Nya.

Ada kisah menarik di balik surat pendek tersebut. Di mana berkat wasilah Surat Al-Ikhlas, seorang pemuda terlunasi utangnya. Bagaimana ceritanya? Kok Bisa?

Suatu ketika, Nabi Muhammad Saw. sedang duduk-duduk di pinggiran kota Madinah. Lalu, tak lama kemudian orang-orang lewat di depan beliau sambil memikul jenazah. Pertama kali yang ditanyakan beliau bukan nama atau asal dari jenazah tersebut, melainkan apakah ia punya utang atau tidak.

Baca Juga: Mbah Moen: Agar Dicukupi dalam Rumah Tangga, Baca Surat Ini Setiap Masuk Rumah

Nabi Saw. bertanya pada mereka, “Apakah ia memiliki utang?” Orang-orang itu langsung menjawab dengan penuh hormat, “Iya, dia punya utang sejumlah empat dirham.”

Mendengar penuturan orang-orang tersebut, Nabi enggan menjadi imam shalat untuknya. Beliau bersabda, “Shalatkanlah laki-laki itu oleh kalian, karena aku tidak mau menyalati orang yang memiliki utang, lalu meninggal dan belum melunasinya,” tutur Rasulullah Saw.

Namun, tidak lama dari Nabi mengucapkan keengganannya untuk menyalati jenazah itu, Allah Swt. mengutus Malaikat Jibril untuk menemuinya.

Baca Juga: Tips Agar Tidur Ditemani Malaikat Bukan Setan

“Wahai Rasulullah Saw., Allah mengirimkan salam padamu. Shalatilah orang itu, dia sudah diampuni. Aku sudah melunasi utangnya atas perintah Allah Swt. Katakan pada mereka, siapa saja yang ikut menyalatinya, maka ia juga akan diampuni,” terang Malaikat Jibril pada Nabi.

Nabi Muhammad Saw. merasa takjub pada jenazah itu. Mengapa bisa ia mendapatkan karamah tersebut? Beliau pun menanyakan hal itu pada Malaikat Jibril.

Baca Juga: Amalkan Doa Ini Agar Terbebas dari Utang

“Itu semua karena keistiqamahannya dalam membaca Surat Al-Ikhlas tiap hari sebanyak 100 kali. Karena di dalamnya terdapat penjelasan tentang sifat-sifat Allah Swt. dan pujian untuk-Nya,” jawab malaikat.

(Lihat: Syaikh Muhammad Abu Bakar, Mawa‘izh al-‘Ushfuriyyah, [Surabaya: Maktabah Muhammad ibn Ahmad Nabhan], hal. 20).

Wallahu A’lam bish Shawab..

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here