Muslim Obsession – Seorang wanita berusia 27 tahun bernama Uroosa Arshid menjadi petugas pemadam kebakaran (damkar) pertama di Inggris yang mengenakan hijab.
Arshid mengatakan itu adalah impian masa kecilnya untuk menjadi petugas pemadam kebakaran meskipun orang masih stereotip petugas pemadam kebakaran.
Dalam sebuah wawancara, Arshid mengatakan bahwa dia ingat ketika dia masih di sekolah, sekitar usia 8 tahun, tiga petugas pemadam kebakaran datang ke sekolahnya, dan itulah yang menginspirasinya.
Dia menambahkan bahwa petugas pemadam kebakaran adalah “pahlawan super” di kehidupan nyata, dan itulah yang mendorongnya untuk menjadi pahlawan super. Tujuannya adalah untuk membantu orang lain, membantu menyelamatkan nyawa dan melindungi orang.
Sekitar dua tahun lalu, Arshid resmi bergabung dengan Nottinghamshire Fire and Rescue Service.
Menurutnya, proses pelatihan sebelum mengikuti dinas sangat intens, dan harus melalui aspek pembelajaran dan fisik. Namun, itu adalah pencapaian besar baginya.
“Pemadam kebakaran tidak hanya memadamkan api, tetapi memiliki peran yang sangat beragam,” kata Arshid, dilansir The Islamic Information, Ahad (25/7/2021).
Fakta yang lebih mengejutkan adalah dia menyadari bahwa dia adalah satu-satunya petugas pemadam kebakaran berhijab di negara itu setelah setahun bekerja.
Saat itulah mereka mencoba menemukan seseorang dari berbagai daerah yang dapat mendukungnya dan memberikan nasihatnya juga, tetapi mereka tidak dapat menemukannya.
Momen itu mengarah pada kesimpulan bahwa Arshid sebenarnya adalah petugas pemadam kebakaran pertama yang mengenakan hijab di Inggris.
Arshid mengatakan bahwa layanan tersebut telah mendukungnya sepanjang karirnya, bahkan menemukan jilbab tahan api khusus untuk dipakai di bawah masker oksigennya. Dia berharap apa yang dia lakukan dapat menginspirasi wanita Muslim lainnya untuk mengikuti jejaknya.
Manajer di stasiun pemadam kebakaran West Bridgford, Ashley Fullard, mengatakan bahwa petugas pemadam kebakaran telah berjuang menghadapi stereotip untuk waktu yang lama.
Mereka ingin mencerminkan komunitas yang mereka layani, dan memiliki seseorang dalam tim yang berasal dari latar belakang yang berbeda dapat membawa ide dan cara berpikir yang berbeda, dan bahwa seseorang seperti Arshid akan banyak membantu. Dia menambahkan bahwa hal itu luar biasa bagi mereka sebagai sebuah tim.
Meskipun Arshid harus menghadapi beberapa hal negatif dan keraguan dari beberapa anggota masyarakat, dia juga telah menjadi inspirasi bagi banyak wanita muda Muslim.