Inggris, Muslim Obsession – Festival budaya muslim pertama MFest di Inggris akan digelar di British Library bersama sastrawan dan budayawan ternama.
Tufyal Choudhury, direktur MFest dan praktisi hak asasi manusia, mengatakan, tujuan festival tersebut adalah untuk menghilangkan kebencian sejumlah masyarakat terhadap Islam.
“Kami senang bisa meluncurkan festival budaya Muslim. Semoga semakin banyak orang yang mengakui keragaman, perbedaan dan dinamika budaya serta kehidupan Muslim. Utamanya ialah menantang fitur fundamental Islamophobia, yang melihat Islam dan Muslim sebagai blok monolitik dan statis,” ujarnya, dikutip dari Daily Mail, Jumat (2/3/2018).
MFest akan mempertemukan Muslim dan non-Muslim untuk merayakan budaya Islam. Serta dialog-dialog untuk mengeksplorasi pemikiran Islam kontemporer melalui warisan, politik dan masyarakatnya. MFest akan direkomendasikan sebagai acara rutin setiap tahun di Inggris.
Festival tersebut akan dimulai tanggal 27-29 April 2018. MFest akan menampilkan sekitar 30 acara. Di antaranya pembacaan puisi, lokakarya, pertunjukan, diskusi dan pesta perayaan. Turut berkontribusi dalam acara tersebut, novelis ternama Elif Shafak dan Kamila Shamsie, serta sejumlah artis. (Vina)
