Dubai, Muslim Obsession – Mengharukan! Di sela-sela kegiatan kompetisi global Dubai International Holy Quran Award (DIHQA), seorang wanita Uganda berusia 26 tahun memutuskan untuk memeluk Islam.
Monica Oh-Hayat, wanita berusia 26 tahun itu mengucapkan dua kalimat syahadat di muka umum di Dubai Chamber, pada Rabu (30/5/2018). Saat itu ada lebih dari 100 kontestan tengah mengikuti lomba menghafal Al-Quran.
“Tidak ada Tuhan selain Allah, Muhammad adalah utusan-Nya,” kata Monica, sambil terus-menerus berlinang air mata.
Monica mengaku bahwa nenek moyangnya adalah Muslim dan beberapa sepupunya juga beragama Muslim. Dari sana, dia terinspirasi oleh etika dan gaya hidup mereka.
“Semua temanku adalah Muslim. Mereka mencerahkan tentang Islam dan aku ingin memeluk Islam tulus dari lubuk hati,” katanya, seperti dilansir Khaleej Times, Kamis (31/5/2018).
Dr Hassan Ahmed Abu Nar, anggota Komite Arbitrase menanggapi keislaman Monica dengan mengatakan bahwa biasanya, para Muallaf jauh lebih semangat mempelajari dan menghafal Al-Quran. Tidak lama setelah Monica mengucapkan dua kalimat syahadat, dia kemudian dipakaikan hijab.
“Aku merasa senang untuk pertama kali dalam hidupku mengenakan hijab. Aku merasa seperti terlahir kembali. Aku ingin belajar bagaimana berdoa dan berpuasa di bulan Ramadhan, serta mempelajari semua ajaran Islam,” kata Monica, sambil tersedu-sedu.
Mohammed Al-Ashqar, salah satu warga Mesir yang juga ada di acara tersebut, mengatakan dia tidak bisa menahan air matanya ketika melihat Monica memeluk Islam dalam suasana yang luar biasa.
“Hal itu sangat menginspirasi dan menghangatkan hati. Di tengah acara pembacaan ayat suci Al-Quran yang sempurna dan merdu,” ungkap Ashqar.
Sedangkan Mohammed Ashraf, seorang warga Pakistan, mengatakan dia telah menghadiri semua edisi lomba tersebut selama 10 tahun terakhir. Namun ia mengaku kali ini suasananya sangat berbeda.
“Ini adalah momen yang sangat menginspirasi, dan saya percaya itu adalah salah satu keajaiban Al-Quran Suci. Dengan keabadiannya, Al-Quran bisa menyentuh hati siapa pun secara mendalam,” katanya, sambil berharap yang terbaik untuk Monica. (Vina)
