Terpilih Ketum Pemuda Muhammadiyah, Cak Nanto Akan Tetap Tegakan Khittah

961
Ketum Pemuda Muhammadiyah Cak Nanto (Foto: Tribunnews)

Jakarta, Muslim Obsession – Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah yang baru terpilih Sunanto mengingatkan bahwa organisasi otonom yang segera dipimpinnya ini akan tetap menegakkan khittah.

Pria yang akrab disapa Cak Nanto ini menegaskan tidak akan mengorbankan proses panjangnya di organisasi dengan gerakan dukung mendukung. Dia ingin menjaga khittah dan marwah Muhammadiyah.

Hal ini sejalan dengan amanah Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir bahwa semua kader harus menjaga khittah Persyarikatan Muhammadiyah. Yaitu, harus menjaga kedekatan yang sama dengan semua partai politik dan calon presiden.

“Perlu mengisi ruang politik dengan keadaban dan kebajikan. Jangan pernah berpangku tangan dan menunggu untuk berkemajuan,” katanya, Kamis (29/11/2018).

Baca juga:

Sunanto Terpilih Jadi Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah Periode 2018-2022

Hadapi Persoalan Bangsa, Ini Saran Ketum PP Muhammadiyah

Jawab Amien Rais, Muhammadiyah Tegaskan Sikap Netral

Ke depan, katanya, Pemuda Muhammadiyah harus memperkokoh gerakan di bawah tenda besar tauhid, ilmu, dan amal. “Pemuda Muhammadiyah akan terus bergerak memajukan bangsa,” paparnya.

Namun dia menghargai pilihan politik yang sudah dibuat para tokoh di Pemuda Muhammadiyah termasuk jikalau mereka memilih pihak setelah “tamat” dari kepengurusan di organisasi itu.

“Pemuda Muhammadiyah seperti yang saya jelaskan kalau kebijakan benar Pemuda Muhammadiyah akan lakukan dukungan dan jika tak benar akan mengkritisinya. Kami ini darah-darah Madura dan ini Madura sudah Muhammadiyah maka sudah agak dialogislah mencari solusi terbaik terhadap masalah bangsa dan negara,” tuturnya.

Sebelumnya, Sunanto meminta meminta dukungan publik dalam menjaga marwah Muhammadiyah. “Ini adalah kemenangan bersama. Saya mohon bimbingannya, perjuangan pasti berat dalam memperjuangkan nilai-nilai Muhammadiyah,” kata Sunanto di UMY usai perhitungan suara, Rabu (28/11/2018).

Untuk diketahui, pada pemilihan di Muktamar Pemuda Muhammadiyah, Sunanto mendapatkan 590 suara. Jumlah itu jauh meninggalkan para pesaingnya. Seperti Ahmad Fanani yang mendapat 266 suara, Ahmad Labib (292 suara), dan Andi Fajar Asti tidak dapat suara. Sedangkan Faisal dan Muhammad Sukron masing-masing dapat 2 suara. (Bal)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here