Cambridge, Muslim Obsession – Dewan Kota Cambridge, Massachusetts, memilih Sumbul Siddiqui untuk jabatan wali kota pada hari Senin (6/1/2020) waktu setempat. Diwartakan Boston Globe, Rabu (8/1/2020) Siddiqui menjadi wanita Muslim pertama yang terpilih di kota itu.
“Pintu saya akan selalu terbuka – dan kantor saya penuh dengan kopi dan seltzer – karena pada akhirnya kami saling membutuhkan, kami saling membutuhkan untuk menyelesaikan sesuatu. Pada akhirnya, saya berkomitmen untuk kesetaraan, inklusivitas, dan mengutamakan orang lain. Itulah tepatnya yang akan saya upayakan untuk dilakukan selama dua tahun ke depan sebagai wali kota Anda,” ujar Siddiqui usai pelantikan.
Perlu diketahui, wali kota berfungsi sebagai ketua Dewan Kota dan Komite Sekolah dan memenuhi fungsi kepemimpinan politik, seremonial dan masyarakat. Cambridge juga memiliki manajer kota yang mengawasi departemen dan layanan.
“Sebagai wali kota, saya berkomitmen untuk memimpin dewan ini saat kita melihat ke depan pada dekade baru. Kami akan bangkit untuk menghadapi tantangan yang dihadapi komunitas kami – mulai dari menciptakan perumahan yang lebih terjangkau dan peluang ekonomi hingga menutup kesenjangan pencapaian dan meningkatkan respons kami terhadap kasus-kasus rasisme dan bias di lembaga publik kami,” katanya.
“Pada saat yang sama, kami akan tetap terlibat dengan isu-isu regional seperti ketahanan iklim dan investasi dalam infrastruktur publik kami. Saya tahu kita bisa membuat kemajuan di tengah tantangan yang sulit. Namun, komunitas kami penuh dengan orang-orang yang siap membantu,” imbuhnya.
Menurut sebuah laporan tentang Muslim Amerika di kantor publik, dari 2016 hingga 2019, sekitar 138 Muslim memenangkan kursi jabatan penting di seluruh negeri. Misalnya, Zulfat Suara membuat sejarah pada bulan September setelah menjadi Muslim pertama yang terpilih untuk kursi Metro di Nashville.
Juga pada tahun 2018, Ilhan Omar membuat sejarah sebagai anggota Kongres Amerika-Amerika pertama dan mengenakan jilbab di AS. Selain itu, Rashida Tlaib, seorang anggota Kongres Palestina-Amerika, membuat sejarah sebagai perwakilan dari distrik kongres ke-13 Michigan.
Maret lalu, Movita Johnson-Harrell membuat sejarah setelah memenangkan pemilihan khusus yang diperebutkan untuk kursi Distrik 190. Dia menjadi wanita Muslim pertama yang terpilih sebagai wakil negara di Pennsylvania.
