Sulit Dipercaya! Peneliti Temukan Burung Beku yang Hidup 46.000 Tahun Lalu

1236
Burung Zaman Es (Foto: Daily Sabah)

Rusia, Muslim Obsession Para peneliti telah menemukan sisa-sisa yang sangat terawat dari burung zaman es yang hidup sekitar 46.000 tahun lalu di dekat desa Rusia Belaya Gora di timur laut Siberia.

Burung itu dipelihara dengan sangat baik oleh es sehingga para peneliti awalnya mengira burung itu mati sehari sebelumnya. Penelitian ini diterbitkan dalam jurnal Communications Biology minggu lalu.

Menurut analisis genetik, seperti dilansir Daily Sabah, Rabu (26/2/2020) burung itu diidentifikasi sebagai burung bertanduk (Eremophila alpestris) dan bisa menjadi nenek moyang dari dua subspesies burung yang hidup hari ini. Salah satu dari mereka mendiami Rusia utara dan yang lain tinggal di stepa Mongolia.

“Temuan ini menyiratkan bahwa perubahan iklim yang terjadi pada akhir zaman es terakhir menyebabkan pembentukan subspesies baru,” ungkap Love Dalén, seorang profesor genetika evolusi di Museum Sejarah Alam Swedia, mengatakan dalam sebuah wawancara dengan CNN.

Dalén mencatat bahwa burung itu pasti telah membeku relatif cepat tanpa ada peluang untuk terurai agar terlestarikan dengan baik.

“Burung beku itu ditemukan selama ekspedisi dengan pemburu gading fosil lokal di dalam terowongan es di Siberia timur laut,” kata Dalén.

Dalén menambahkan bahwa timnya berencana untuk melakukan lebih banyak penelitian yang melibatkan pengurutan seluruh genom burung, yang akan mengungkapkan lebih banyak tentang hubungannya dengan subspesies masa kini.

Pada Desember tahun lalu, sekelompok ilmuwan internasional menemukan anak anjing berusia 18.000 tahun yang terawat dengan baik di Siberia dan dianggap sebagai anjing tertua yang dikonfirmasi dalam sejarah.

Kelompok yang terdiri dari para peneliti Swedia dan Rusia tersebut menerbitkan sebuah laporan dengan foto-foto, mengatakan bahwa penemuan itu dilakukan musim panas lalu di zona permafrost di Siberia, tetapi butuh beberapa waktu untuk mengkonfirmasi umur anak anjing itu.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here