Sukses Kembangkan UMKM Selama Pandemi, Gubernur Khofifah Terima Anugerah Paramakarya 2021

453
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menerima penghargaan anugerah Paramakarya dari Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker). (Foto: rri)

Jakarta, Muslim Obsession – Langkah Pemprov Jawa Timur mengembangkan UMKM mendapat apresiasi dari Pemerintah Pusat. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menerima penghargaan anugerah Paramakarya dari Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker).

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Wakil Presiden RI KH. Maruf Amin, di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Kamis (18/11/2021).

Khofifah mengatakan, bertahan bahkan semakin berkembang saat pandemi Covid-19, membutuhkan special effort bagi pelaku usaha, baik yang kategori mikro, sedang, maupun yang besar.

“Terapresiasi melalui standard dari tim penilai tadi mereka menggunakan parameter Malcolm baldridge. Nah dari parameter itu Alhamdulillah Jawa Timur termasuk yang terapresiasi, baik perwakilan pengusaha besar, pengusaha sedang, maupun pengusaha kecil,” ungkapnya, mengutip rri.co.id, Jumat (19/11/2021).

BACA JUGA: Lantik 6 Pejabat Eselon II, Khofifah Minta Sinergi Entaskan Kemiskinan

Gubernur Khofifah berharap, penghargaan ini, mampu menjadi pendorong semangat dari seluruh pelaku usaha di Jawa Timur, baik skala kecil, sedang, bahkan yang berskala besar, untuk tetap bangkit dari berbagai kendala dan hambatan selama masa pandemi Covid-19.

“Bahwa memang kita harus bangkit dari berbagai kendala-kendala yang kemarin mereka hadapi. Pertama ada yang kemudian harus mengurangi tenaga kerjanya sampai dengan 10%, ada yang 25%, padahal mereka punya market luar biasa,” ceritanya.

Paramakarya adalah penghargaan produktivitas tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Kemenaker RI dan diberikan oleh Presiden RI setiap dua tahun sekali, tepatnya di tahun ganjil. Paramakarya yang diambil dari bahasa Sansekerta memiliki arti karya unggul.

BACA JUGA: Kunjungi Batu, Khofifah Siapkan Santunan untuk Korban Banjir Bandang

Penilaian Paramakarya menggunakan Malcolm Balridge Criteria (7 kriteria ditambah dengan 1 kriteria) yaitu kepemimpinan, perencanaan strategik, Fokus pada pengembangan SDM dan organisasi, fokus pada pelanggan dan pasar, informasi dan analisis data, manajemen proses, hasil usaha dan produktivitas.

Di Jawa Timur sendiri, dimana hanya 1 perusahaan yang menjadi pemenang penghargaan produktivitas Paramakarya tahun 2021 yaitu CV. Agung Bumi Agro.

Penghargaan Tinggi di Era Pandemi

Sementara itu, Menteri Tenaga Kerja Ida Fauzia mengatakan, perusahaan yang mampu menjaga tingkat produktivitasnya, khususnya dalam menghadapi tantangan di masa Pandemi Covid-19 ini, patut mendapatkan penghargaan yang setinggi-tingginya.

“Perusahaan-perusahaan ini adalah aset dan inspirasi bagi kemajuan perekonomian nasional kita,” ujarnya.

Di tengah kondisi ekonomi yang masih belum sepenuhnya pulih, lanjut Fauzia, masih terdapat beberapa anak bangsa yang dengan sekuat tenaga, serta segenap hati dan pikiran, memberikan perjuangan yang terbaik, menjaga dan meningkatkan produktivitas.

“Mereka ini akan menjadi panutan, tidak hanya bagi dunia usaha, namun juga institusi pemerintah,” tambahnya.

BACA JUGA: Khofifah: Selalu Cek Rumah Pompa untuk Antisipasi Banjir

Para penerima penghargaan ini, tambah Fauzia, adalah pionir. Pada hari ini sebanyak 34 perusahaan yang berhak mendapatkan anugerah Paramakarya dari Presiden. Mereka adalah 12 perusahaan menengah dan 22 perusahaan kecil yang tersebar di berbagai penjuru nusantara.

Selain itu, sejumlah Gubernur dari 12 Provinsi, juga mendapatkan anugerah Paramakarya dari Presiden.

Masing masing Gubernur DKI Jakarta, Gubernur Jawa Timur, Gubernur Aceh, Gubernur Sumatera Barat, Gubernur Riau, Gubernur Jambi, Gubernur Lampung, Plt Gubernur Sulawesi Selatan, Gubernur Bangka Belitung, Gubernur Kalimantan Barat, Gubernur Kalimantan Timur, dan Gubernur Jawa Barat.

“Selain memberikan penghargaan, pada kegiatan pada hari ini juga bertujuan untuk memperkenalkan kepada pemangku kepentingan tentang sistem manajemen peningkatan produktivitas dan platform digital-nya yang merupakan inovasi layanan dari Kementerian Ketenagakerjaan dalam rangka mendorong peningkatan ekosistem produktivitas yang berkelanjutan,” tandasnya.

BACA JUGA: Khofifah: Soegondo Djojopoespito Layak Dapat Gelar Pahlawan Nasional

Dalam sambutannya, Wakil Presiden RI KH. Maruf Amin mengaku sangat gembira karena kembali berkesempatan untuk menyerahkan penghargaan Paramakarya 2021 kepada 34 penerima.

“Paramakarya adalah penghargaan tertinggi bagi dunia usaha dan dunia industri, atas peningkatan produktivitas selama 3 tahun berturut-turut. Saya menyambut baik inisiatif Kementerian Ketenagakerjaan dalam mendorong upaya peningkatan produktivitas,” ungkapnya.

Wapres mengungkapkan, beratnya tantangan untuk mempertahankan produktivitas, kenyataannya tidak semua perusahaan berhasil melewati tantangan ini. Namun patut bersyukur karena banyak perusahaan yang adaptif, lincah dan mampu menyesuaikan diri dengan perubahan.

“Sehingga produktivitasnya tetap terjaga. Keberhasilan perusahaan untuk tetap produksi atau bahkan meningkatkan produktivitasnya, tidak terlepas dari kemampuannya mengelola waktu, sumber daya manusia, dan teknologi, di tengah-tengah diberlakukannya berbagai pembatasan,” tutur Wapres. (Fath)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here