STEI Tazkia Segera Resmikan Pusat Studi Halal

1395
STEI Tazkia

Jakarta, Muslim Obsession – Perkembangan industri produk halal di Indonesia menuntut kompetensi dari para pemangku kepentingan, pun kajian mendalam tentang industri halal.

Karena itu, Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI) Tazkia akan mendirikan Pusat Studi Halal (PSH) yang salah satu kegiatannya adalah pengembangan keilmuan seputar industrihalal dan kompetensi pelaku industri halal.

Peresmian rencananya akan diadakan pada Senin, 17 Juni 2019 M/ 13 Syawal 1440 H jam 13.00-15.00. Akan dibarengi dengan Monday Forum STEI Tazkia bertema “Urgensi Sertifikasi Halal dalam Mendukung Industri Halal di Indonesia”.

Adapun pembicara pada Monday Forum ini adalah: Prof.Sukoso, M.Sc (Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal), Dr. Muhammad Syafii Antonio, M.Ec (Pakar Ekonomi Syariah & Dewan Pembina Yayasan Tazkia Cendekia), Dr.Murniati Mukhlisin, M.Acc (Ketua STEI Tazkia), dan Dr. Indra, M.Si (Direktur Pusat Studi Halal).

Acara akan diadakan di International Class, lantai tiga gedung STEI Tazkia. Acara ini terbuka untuk umum namun kursi terbatas. Daftarkan diri Anda segera melalui What’sApp ke 082197417644.

Acara ini diorganisasi oleh Lembaga Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STEI Tazkia. Untuk diketahui, Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Tazkia adalah lembaga pendidikan ekonomi dan bisnis Islam pertama di Indonesia.

Sebelumnya, Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI) Tazkia akan berubah badan hukum menjadi Institut Bisnis dan Manajemen Islam Tazkia pada tahun ini. Seiring dengan hal tersebut, Kampus Tazkia sedang mengembangkan beberapa konsentrasi baru yang kelak akan berdiri sendiri menjadi program studi.

Ketua STEI Tazkia, Murniati Mukhlisin mengatakan konsentrasi baru tersebut diantaranya adalah ekonomi pertanian syariah. Konsentrasi ini diharapkan dapat menjawab permasalahan ummat saat ini.

Pada kesempatan tersebut, Murniati juga menyatakan bahwa Tazkia akan membuka konsentrasi ekonomi dan bisnis syariah dalam berbagai disiplin ilmu seperti pertambangan, pertahanan, pelayaran, manajemen bencana alam, rumah sakit, olahraga, perhotelan hingga kelautan.

Rancangan ini akan segera disahkan dalam tahun ini sehingga mahasiswa baru yang mendaftar tahun 2018/2019 akan dapat memilih konsentrasi tersebut di tahun kedua, di penghujung tahun 2019.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here