Ribuan Santri Gontor Ikuti Rapid Test di Rumah Sakit Kontainer

856
RS. Kartika Pulomas menyediakan sekitar 3.000 rapid test bagi santri Gontor.

Jakarta, Muslim Obsession – Ribuan santri Gontor mendapatkan pelayanan rapid test di Rumah Sakit bernuansa kontainer dalam lingkup RS Kartika Pulomas. Selama tiga hari, sebanyak 3.000 rapid test diberikan kepada para santri sebelum kembali ke Pondok Modern Darussalam Gontor.

Rapid test dilakukan sebagai langkah pencegahan bagi para santri, agar aman sebelum kembali menimba ilmu di pesantren. Para santri Gontor diberikan harga yang terjangkau dan rapid test gratis bagi santri kurang mampu.

Sesuai dengan protokol yang berlaku, semua siswa santri yang akan kembali ke pesantren diharuskan untuk mengikuti rapid test, sebelum kembali ke pesantrennya.

“Sebagai bentuk dukungan RS. Kartika Pulomas Dompet Dhuafa kepada santri indonesia, khususnya para santri Gontor dengan kemudahan layanan rapid test dengan biaya terjangkau dan gratis bagi santri yang berasal dari keluarga kurang mampu,” terang Drg. Wahyu Prabowo, Direktur RS. Kartika Pulomas Dompet Dhuafa, Sabtu (20/6/2020).

Pemeriksaan rapid test tersebut akan dilakukan selama tiga hari, terhitung dari Jumat (19/6) hingga Ahad (21/6).

Lebih lanjut, dr. Ikhwan, menjelaskan bahwa nantinya bukan hanya Ponpes Gontor saja yang akan menikmati pelayanan rapid test dari RS. Kartika Pulomas. Terlebih RS. Kartika Pulomas masuk dalam rekomendasi Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Gontor Darrusalam.

“Alhamdulillah anak saya yang juga santri Gontor mendapatkan hasil negatif, hal ini membuat rasa nyaman dan aman atas kesehatan saat ini semoga ini menjadi bahan untuk kembali ke Gontor dalam menuntut ilmu. Sebelumnya saya sempat khawatir karena harus berbayar, namun dari pihak Rumah Sakit menginformasikan bagi yang santri yang tidak mampu mendapat bebas biaya alias gratis, dengan syarat yang cukup mudah baik surat pengantar Ketua Rumah Tangga (RT) hingga foto rumah cukup itu saja, sudah bisa rapid test,” ujar Sevy salah satu orang tua santri Gontor yang berasal dari Tanjung Priok, Jakarta Utara.

“Ya dengan adanya rapid test ini, saya tidak takut untuk kembali menuntut ilmu ke Pondok Pesantren Gontor. Saya sudah kangen bertemu temen-temen di Pondok,” ujar Rilvi salah satu santri Gontor.

“Ke depannya kartika pulomas hospital akan mensuport para santri seluruh indonesia dari instansi manapun. Saat ini Kartika Pulomas Hospital DD menjadi rujukan prioritas bagi para santri gontor yang akan dilakukan rapid test sesuai dengan rekomendasi dari Ikatan Keluaraga Pondok Modern (IKPM) Gontor Darussalam,” ujar Drg. Wahyu Prabowo.

Kartika Pulomas merupakan salah satu rumah sakit wakaf yang dikelola oleh Dompet Dhuafa, sejak awal pandemi sudah aktif dalam upaya cegah tangkal (CEKAL) Corona. Bahkan RS. Kartika Pulomas juga telah membuat rumah sakit kontainer yang ditujukan untuk penanganan percepatan Corona. (Fath)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here