Hong Kong Diakui Sebagai Destinasi Ramah Muslim Paling Menjanjikan Tahun Ini

Hong Kong Diakui Sebagai Destinasi Ramah Muslim Paling Menjanjikan Tahun Ini
Salah satu hotel bintang lima yang menyediakan layanan ramah muslim, termasuk pilihan menu halal dan fasilitas salat.

Jakarta, Muslim Obsession - Tak banyak kota di luar dunia Islam yang berkembang pesat sebagai tujuan wisata yang nyaman bagi muslim, tapi Hong Kong menjadi pengecualian yang menonjol. Kota metropolitan ini kembali menarik perhatian dunia setelah menduduki peringkat ke-3 dalam daftar destinasi non-OIC paling ramah muslim versi Global Muslim Travel Index (GMTI) 2025. Pencapaian ini menjadi penanda konsistensi dan keseriusan Hong Kong dalam menyambut wisatawan muslim dari berbagai negara, termasuk Asia Tenggara.

Kota ini juga menduduki posisi kedua dalam kategori Muslim Women Friendly Travel Destination (Non-OIC) dan meraih posisi pertama untuk Muslim-friendly Accessible Travel Destination (Non-OIC). Di samping itu, Hong Kong menerima gelar Most Promising Muslim-friendly Destination of the Year, menunjukkan potensi dan komitmen jangka panjang dalam menyambut wisatawan muslim dari berbagai latar belakang.

Data menunjukkan peningkatan signifikan jumlah kedatangan wisatawan Indonesia ke Hong Kong pada kuartal pertama 2025, yaitu sebesar 45,2% dibandingkan tahun sebelumnya. Durasi menginap pun naik lebih dari 40%, yang menunjukkan meningkatnya minat terhadap pengalaman wisata yang ramah muslim di kota ini.

Beberapa institusi dan pelaku industri pariwisata turut mendapat apresiasi dalam laporan GMTI tahun ini. Di antaranya adalah Kowloon Shangri-La dan The Mira Hong Kong sebagai hotel ramah muslim terbaik, serta Ngong Ping 360 sebagai atraksi wisata unggulan. Hong Kong Convention and Exhibition Centre juga diganjar sebagai pusat konvensi paling ramah muslim.

Menurut Liew Chian Jia, Regional Director Southeast Asia dari Hong Kong Tourism Board (HKTB), peningkatan performa ini tak lepas dari keterlibatan para pelaku industri dalam program akreditasi ramah muslim. “Kami melihat peningkatan partisipasi dari berbagai pihak di Hong Kong dalam menyediakan pengalaman yang inklusif,”ujarnya.

Hingga saat ini, tercatat lebih dari 190 tempat makan halal dan 61 hotel yang telah mendapatkan akreditasi dari CrescentRating. Selain kuliner khas seperti Islam Food dan Chinesology, Hong Kong juga menghadirkan pengalaman ramah muslim di destinasi wisata seperti Ocean Park, yang menyediakan fasilitas salat serta makanan halal.

Dengan ekosistem yang terus dikembangkan, Hong Kong menunjukkan bahwa destinasi non-muslim pun dapat menjadi pilihan nyaman dan berkesan bagi wisatawan muslim. [Gie]

 



Dapatkan update muslimobsession.com melalui whatsapp dengan mengikuti channel kami di Obsession Media Group