Serunya Market Day KB Al Fatih Jiwanalan Kebumen, Siswa Belajar Praktik Berdagang

Kebumen, Muslim Obsession - Rona ceria tampak pada wajah anak-anak Kelompok Bermain (KB) Al Fatih Jiwanalan, Desa Seliling, Kecamatan Alian, Kabupaten Kebumen. Sejak usia dini mereka sudah dilatih untuk berwirausaha dengan konsep bermain yang penuh kegembiraan, didampingi orangtuanya.
Market Day adalah kegiatan rutin yang diadakan KB Al Fatih Jiwanalan setiap tahunnya. Dengan memanfaatkan lahan kosong depan sekolah, puluhan siswa siswi mengeksplor kemampuannya untuk berinteraksi satu dengan lain, sambil menawarkan makanan/minuman yang dijual.
"Market Day ini merupakan kegiatan pasar mini yang melibatkan siswa-siswi KB Al Fatih Jiwanalan yang alhamdulillah rutin kita adakan setiap tahun, dan tahun ada 33 siswa yang ikut dalam kegiatan ini," ujar Uswatun Khasanah, Kepala Sekolah KB Al Fatih Jiwanalan, saat ditemui di lokasi Market Day, Rabu 28 Mei 2025.
KB Al Fatih Jiwanalan adalah sekoah Paud Non Formal yang didirikan pada 2017, oleh seorang jurnalis senior Fatkhul Maskur yang kini masih aktif bekerja di surat kabar Bisnis Indonesia, Jakarta. Ia menjabat sebagai Ketua Yayasan, dan tahun ini siswa siswi KB Jiwanalan sudah masuk angkatan ke delapan.
"Tahun ini sudah masuk angkatan ke 8, bismillah kita terus belajar mendidik anak-anak agar bisa trampil, cekatan, dan punya potensi dalam dirinya yang bisa kita gali dan kita kembangkan, termasuk hari ini kita mencoba menggali potensi yang ada dalam diri mereka," ujarnya.
Market Day di Al Fatih Jiwanalan cukup unik, karena mereka berjualan sambil bermain dan bernyanyi. Ada tiga 33 jenis makanan/minuman yang diperjualbelikan. Jumlah itu sama seperti jumlah siswa yang bersekolah, dan mereka tidak boleh membawa makanan yang sama.
"Bagaimanapun yang namanya KB kegiatannya harus disertai dengan permainan, agar mereka tetap ceria. Karena karakter anak di usia mereka kan senang bermain, sambil mengeksplor gerak motorik mereka," terang Uswatun ‘Uus’Khasanah.
Terlihat siswa-siswi Al Fatih Jiwanalan tidak hanya pintar belajar wirausaha, mereka juga pintar menari dan beryanyi, dengan penuh percaya diri. Diakui Uus, untuk bisa mengajari mereka memang butuh ketelatenan, dan kesabaran.
Uus menekankan pentingnya kegiatan semacam ini sebagai sarana edukatif yang menyenangkan bagi anak-anak usia dini. "Pastinya ini kegiatan yang sangat bermanfaat. Selain menyenangkan, kegiatan ini mampu mengembangkan kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotorik anak,”ujarnya.
“Selain itu, anak-anak juga belajar berkomunikasi, menghitung, bekerja sama, dan berani tampil di depan umum,”tambahnya.
Melalui Market Day, Uus ingin memperkenalkan konsep ekonomi yang sederhana bagi siswa, serta memberikan pengalaman langsung kepada anak-anak dalam memainkan peran sebagai penjual dan pembeli.
Para orang tua yang hadir dalam kegiatan ini juga turut antusias mendampingi putra-putri mereka. Tak hanya belajar, anak-anak juga tampak menikmati proses bertransaksi, menata barang dagangan, hingga mempromosikan produk mereka kepada pengunjung.
Selain kepala sekolah, di sini, Uus juga ikut mengajar bersama dua guru yang lain. Total ada tiga guru di KB Al Fatih Jiwanalan dengan dua ruang kelas. Tahun ini, pihaknya bersiap untuk menerima siswa-siswi baru.
Banyak program pembelajaran yang menarik di KB ini, seperti wisata edukasi ke perpustakan kabupaten, pusat kota Kebumen, pemerintahan, serta wisata alam. Kemudian belajar mengaji, menghafalkan doa suratan pendek, ada juga seni tari, dan beryanyi. (Al)
Dapatkan update muslimobsession.com melalui whatsapp dengan mengikuti channel kami di Obsession Media Group