Apa yang Harus Dilakukan Pasca Ramadhan?

Oleh: Irwan Hernanda
Pernahkah Anda bertanya pada diri sendiri apa yang telah Anda dapatkan selama perjalanan spiritual di bulan suci Ramadhan tahun ini? Beranikah Anda mempertanyakan diri sendiri tentang perubahan yang telah terjadi.
Jika Anda berani bertanya, maka Anda adalah seorang pembelajar yang ingin mengalami perubahan dan perkembangan hidup ke arah yang lebih baik dan berkualitas. Anda juga menunjukkan tanggung jawab penuh terhadap hasilnya, mau menerima konsekuensi dari apa yang telah Anda perbuat.
Bila hasilnya bagus, Anda harus mempertahankan dan merawatnya. Namun, bila hasilnya tidak bagus, maka Anda harus mencoba lagi terus menerus hingga kekurangan itu hilang. Ketika Anda merasa lebih tenang, tenteram, dan religius dalam perilaku, maka langkah selanjutnya adalah mempertahankan dan menjaganya.
Jika tidak bisa mempertahankan, maka Anda dianggap bagian dari orang-orang yang tidak bersyukur. Bersyukur bukan hanya pandai mengucapkan hamdalah dengan fasih tapi juga mempertahankan nikmat itu bekerja dan berfungsi pada diri Anda. Mempertahankan kemenangan memang lebih sulit daripada meraihnya, kata orang bijak.
Jangan biarkan perubahan positif itu hilang begitu saja, seperti ketika Anda harus meninggalkan taman bunga yang indah, asri, dan damai. Anda hanya bisa mengatakan, "Alangkah baiknya, bila aku memiliki taman seperti ini!" Tapi berazamlah sekuat mungkin untuk menghadirkan "baitii jannatii", Rumahku adalah taman surgaku.
Begitulah, bila Anda melihat Ramadhan sebagai wadah pendidikan kepribadian dan penggemblengan spiritual, hasilnya akan Anda bawa hingga ke dalam rumah (lubuk jiwa) Anda. Anda harus yakin memiliki kekuatan untuk menciptakan rumah dan lingkungan Anda seperti taman Ramadhan yang indah, asri, dan damai.
Bila Anda benar-benar berkesan dengan kehadiran Ramadhan dan tak ingin ia pergi begitu saja maka pilihlah dan tentukan nilai-nilai dan perilaku religius yang mana dari Ramadhan yang Anda ingin ciptakan di rumah kepribadian Anda secara bertahap.
Kesimpulan
Ramadhan bukan hanya tentang berpuasa dan beribadah, tapi juga tentang mempertahankan dan mengembangkan perubahan positif dalam diri kita. Dengan mempertanyakan diri sendiri dan berkomitmen untuk mempertahankan perubahan baik, kita dapat menciptakan rumah dan lingkungan kita seperti taman Ramadhan yang indah, asri, dan damai.
Mari kita jadikan Ramadhan sebagai momentum untuk membangun kepribadian yang lebih baik dan berkualitas.
Wallahu’alam,semoga bermanfaat!
Dapatkan update muslimobsession.com melalui whatsapp dengan mengikuti channel kami di Obsession Media Group