Ramadhan Ini,  Laznas Luncurkan Program Baru

809

Jakata, Muslim Obsession Ramadhan 1440 Hijriah tinggal menghitung hari. Beragam persiapan dan agenda kegiatan, termasuk ibadah dan amal kebaikan  menjadi satu keniscayaan bagi segenap umat Islam, termasuk di dalamnya menunaikan rukun Islam, membayar zakat.

Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (LAZNAS BMH) dengan program utama dakwah dan pendidikan selama ini terus berkiprah dan bergerak, terutama di wilayah pedalaman, kepulauan, dan perbatasan tidak lain dan tidak bukan karena zakat kaum Muslimin.

“Salah satu program yang mendapat perhatian tinggi kaum Muslimin dan korporasi adalah dai tangguh. Program yang secara langsung menyentuh  aktivitas inti para dai di pedalaman, perbatasan, kepulauan dan daerah terpencil serta pinggiran untuk di kota-kota,” kata Direktur Utama BMH, Marwan Mujahidin, saat menggelar konferensi pers di Jakarta, Jumat (3/5/2019).

Marwan menambahkan, dana zakat, infak, dan shodaqoh telah berkontribusi bagi lahirnya energi perubahan masyarakat Indonesia yang boleh dibilang belum menikmati pemanfaatan perkembangan teknologi secara memadai.

“Lebih-lebih dai tangguh yang bertugas membina suku terasing, sudah barang tentu, bukan lagi tidak ada fasilitas, keluar masuk hutan adalah pekerjaan hariannya,” ujarnya.

Hal itu dilakukan oleh dai tangguh BMH di Maluku Utara, Sulawesi Tengah, Jambi, NTT, dan Banten. “Hari ini, kami mengundang dai tangguh dari Maluku Utara, Ustadz Nur Hadi yang setiap harinya membina masyarakat terasing di hutan Halmahera dan mereka belum mengenal pakaian,” tuturnya.

Marwan mengemukakan, masih banyak program BMH lainnya yang secara nyata telah melahirkan gerakan perubahan di tengah-tengah masyarakat.

Pada Ramadhan tahun ini, masih dikatakan Marwan, Laznas BMH dengan tagline Ramadhan Raih Pahala Terbaik, mengajak kepada seluruh kaum Muslimin untuk terus berlomba-lomba dalam kebaikan-kebaikan.

“Program ini tidak saja mendatangkan pahala bagi kehidupan sendiri, namun juga mendatangkan maslahat besar di tengah-tengah kehidupan umat,” pungkasnya. (Way)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here