Polisi Akan Lenyapkan Peredaran Miras Oplosan Sebelum Ramadhan 

933
Wakapolri Komjen Pol Syafruddin

Jakarta, Muslim Obsession – Wakapolri Komjen Pol Syafruddin telah mengumumkan perang terhadap minuman keras (miras) oplosan, setelah 51 orang di Jawa Barat dan 31 lainnya di Jakarta meninggal. Akibat mengkonsumsi minuman beralkohol tanpa izin dalam dua minggu terakhir.

“Targetnya, masalah miras oplosan selesai bulan ini. Dipastikan tidak akan ada lagi miras oplosan pada Ramadhan nanti di Indonesia,” kata Syafruddin, Rabu (11/4/2018).

Ia menambahkan bahwa dirinya telah mengoordinasikan kebijakan tersebut dengan kantor polisi daerah. Syafruddin menyatakan pihak kepolisian akan melakukan operasi terhadap miras di seluruh negeri. Mereka menekankan bahwa distribusi produk berbahaya harus segera diakhiri.

“Jika menghitung jumlah korban dari seluruh Indonesia, saya yakin bisa mencapai 100 orang. Ini serius. Terlalu banyak yang mati,” kata Syarifuddin.

Menurutnya, untuk memecahkan masalah ini, pihak berwenang harus menghilangkan produksi miras oplosan. Polisi harus mengusut sampai ke akar maraknya penggunaan dan distribusi minuman keras. Pelaku juga harus diberi hukuman maksimal.

Polisi menemukan 95-97 persen dari miras oplosan mengandung alkohol murni yang dicampur dengan zat lain, seperti minuman energi, sirup atau minuman berkarbonasi.

Mereka juga telah menangkap tujuh orang yang diduga memproduksi dan mendistribusikan miras oplosan di Jawa Barat dan Jakarta. Sedangkan dua tersangka lainnya masih buron. (Vina)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here