Petugas Haji Siap Gendong Jamaah yang Kelelahan

690
Petugas Haji Gendong Jamaah Sakit (Foto: PHU)

Madinah, Muslim Obsession – Jamaah haji dari seluruh penjuru dunia mulai berdatangan ke tanah suci, baik di Madinah maupun langsung ke Makkah melalui Jeddah.

Indonesia masih satu-satunya negara dengan jumlah haji terbanyak seluruh dunia yaitu lebih dari 200 juta orang.

Berdasarkan data Kementerian Agama, dari jumlah seluruh calon haji, lebih dari 60 persen didominasi jamaah dengan usia di atas 50 tahun.

Rinciannya sekitar 72 ribu jamaah usia 51-60 tahun, sekitar 43 ribu jamaah usia 61-70 tahun, dan sekitar 11 ribu jamaah di atas usia 71 tahun. Jumlah ini belum ditambah dengan tambahan kuota 10.000 orang.

“Permasalahan utama bagi jamaah usia lanjut tentunya kemampuan fisik yang tidak sama dengan jamaah yang usianya lebih muda. Belum lagi ditambah permasalahan kesehatan yang sudah diderita ketika masih di tanah air. Sedangkan ibadah haji diutamakan kemampuan fisik dalam menjalani setiap prosesi haji,” jelas dr Mahesa Paranadipa, Wakil Koordinator Tim Pertolongan Pertama Pada jamaah Haji (P3JH) Kementerian Agama RI.

Menurutnya, sangat disarankan khususnya pada jamaah usia lanjut dan yang memiliki keterbatasan pada fisik untuk mengutamakan ibadah-ibadah wajib pada prosesi haji. Untuk ibadah sunnah lainnya dapat dilakukan jika proses wajib telah dijalankan.

“Namun keberadaan seluruh petugas haji Indonesia, khususnya Tim P3JH yang ditempatkan di daerah-daerah rawan jamaah mengalami kelelahan dan masalah umum lainnya Insya Allah selalu siap melayani, membina, dan melindungi jamaah haji asal Indonesia,” ujar Mahesa.

Tim P3JH yang dibentuk Kementerian Agama, meski berlatar belakang kompetensi kesehatan, namun selalu siap memberikan layanan umum, bahkan untuk menggendong jamaah pun dijalani oleh tim P3JH.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here