Jakarta, Muslim Obsession – Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kementerian Agama (Kemenag), Ahda Barori mengatakan seluruh persiapan pemondokan haji di Arab Saudi, baik di Makkah maupun Madinah sudah selesai.
“Saat ini panitia penyelenggara ibadah haji tinggal melakukan kontrak kerja sama dengan pihak hotel atau dengan penginapan,” ujar Ahda, Senin (21/5/2018).
Selain itu, dia mengungkapkan penginapan di Madinah yang memakai sistem sewa full musim 80 persen dan 20 persennya menggunakan sistem semi musim. Sementara, di Makkah semuanya sistem full musim.
Pemondokan jemaah calon haji Indonesia di Madinah memperoleh tempat di ring satu dan seluruh jemaah akan secara bergantian datang dan pergi. Sedangkan, di Makkah sendiri Jemaah Indonesia paling jauh mendapat pemondokan sekitar empat kilometer dari Masjidil Haram.
“Ada yang sampai empat kilo lah paling jauh. Tapi semuanya difasilitasi sama angkutan shalawat,” jelasnya.
Persiapan penyelenggaraan ibadah haji di dalam negeri juga sudah siap. Saat ini pihaknya sedang mempersiapkan Petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) di berbagai Embarkasi.
“Kalau persiapan di dalam negeri juga sudah. Sekarang lagi mempersiapakan PPIH Embarkasi, kemudian kaitannya dengan jemaah. Nanti jemaah fiksnya nanti teman-teman di provinsi itu mengirim paspor setelah tahap pelunasan kedua tanggal 26 Mei,” pungkasnya. (Bal)
