“Kamu hafal berapa juz, Nak?” tanya Usamah
“Hafal juz 30,” ujar anak itu sambil malu-malu menundukkan kepala.
“Coba baca Surat An-Naba,” pinta Usamah.
Anak itu pun langsung membacanya dengan lancar dan cukup fasih. Usai anak itu membaca, Usamah kembali bertanya kepada anak yang lain.
“Kalau kamu,” lanjut Usamah menujuk satu anak lagi yang berada di dekatnya.
“Surat Al-Baqarah,” jawab anak itu dengan singkat.
“Cita-citamu mau jadi apa, Nak?” ujar Usamah kembali menanyakan kepada anak-anak.
“Jadi tentara, Pak,” jawab si anak dengan lugu.
“Oooo.. tidak mau jadi ustadz tho?” cletuk Usamah menimpal.
Sebagai bentuk apresiasi atas semangat dan kegigihan mereka dalam menghafal Al-Quran, Usamah dengan senang hati menyantuni mereka dengan memberikan uang saku. Mereka terlihat senang, wajahnya begitu ceria dan semangat.
“Ayo jangan lupa bilang apa anak-anak?” tanya Ustadz Abu Imam.
“Terima kasih, Bapak!….” ucap anak-anak itu dengan serentak.
