Jakarta, Muslim Obsession – Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana menggeber pembangunan infrastruktur di sejumlah daerah di Tanah Air. Upaya ini harus dilakukan untuk memacu daya saing nasional.
Menurut Jokowi, sejak 1978 Indonesia sudah membangun tol Jagorawi sepanjang 50 km. Namun pada 40 tahun kemudian, Indonesia hanya mampu membangun jalan tol sepanjang 780 km.
“Selama 40 tahun kita hanya membangun 780 km. China sudah membangun 280.000 km. Ini pasti ada yang salah dari kita ini,” ungkap Jokowi dalam sambutan syukuran 72 tahun Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di Jl Purnawarman, Jakarta Selatan, Selasa (5/2/2019).
Untuk mengejar ketertinggalan Indonesia dari negara-negara lain, orang nomor satu di Indonesia ini menegaskan, pemerintah tidak memiliki jalan lain selain terus menggenjot daya saing nasional melalui pembangunan infrastruktur.
Berdasarkan data yang dimilikinya, pemerintah sudah membangun dan mengoperasikan jalan tol sepanjang 742 km. Hingga akhir tahun ini, dia menargetkan pemerintah mampu menyelesaikan dan mengoperasikan jalan tol sepanjang 1.854 km.
“Meskipun jauh dari 280.000 km, paling tidak harus mengejar angka-angka yang lebih baik,” pungkasnya. (Poy)
