Menyakiti Ulama Berarti Menyakiti Pewaris Nabi

723
Jenderal (Purn) Fachrul Razi akui Misi Kemenag sama denga para Kiai NU dan Muhammadiyah. Foto: Kemenag.
Menag Fachrul Razi (Foto: Kemenag)

Jakarta, Muslim Obsession – Menteri Agama Fachrul Razi menyesalkan aksi penusukan terhadap ulama Syaikh Ali Jaber saat berdakwah di Lampung, pada Ahad, 13 September 2020.

“Apa pun alasannya, tidak diperbolehkan orang menusuk orang lain. Apalagi (menusuk) ulama. Ulama itu, pewaris nabi di muka bumi ini. Mereka harus mendapatkan perlindungan dari kita semua,” kata Menag Fachrul Razi usai rapat kerja bersama Komisi VIII DPR RI di Gedung Parlemen Jakarta, Senin (14/9/2020).

Menurut Menag, karena kedudukan istimewa ulama sebagai pewaris nabi, maka sepatutnya kita taat kepada mereka, bukan menyakitinya.

“Mestinya kita taat sama Beliau. Apa yang beliau sampaikan kan jadi bekal untuk kita semua,” ujar Menag, dikutip dari laman Kemenag.

Ia pun berharap aparat kepolisian dapat segera mengungkap motivasi pelaku penusukan. “Mudah-mudahan polisi bisa mengungkap apa motivasi di balik itu. Dan mudah-mudahan tidak terulang lagi ke depan,” harap Menag.

Terkait akan adanya pengetatan di bidang dakwah pasca penusakan ditegaskan Menag hal itu merupakan ranah pihak Kepolisian.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here