Palu, Muslim Obsession – Menteri Keuangan dan Bendahara Turki Berat Albayrak mengunjungi kota Palu, Sulawesi Tengah, Kamis (11/10/2018). Kedatangannya ke Palu untuk memberikan bantuan terhadap korban gempa dan tsunami yang telah menelan banyak korban jiwa.
Albayrak mengunjungi Palu ditemani dengan perwakilan dari Bulan Sabit Merah Turki dan Otoritas Urusan Gawat Darurat Bencana Turki (AFAD).
“Kami percaya Indonesia dan rakyatnya akan keluar dari krisis ini bahkan lebih kuat. Kami juga di sini untuk menunjukkan solidaritas kami secara material dan spiritual. Turki bersama dengan mereka dalam doa juga,” katanya seperti dikutip dari CNN Turk, Kamis (11/10/2018).
Selain itu, Albayrak mengatakan bahwa Turki memiliki sejarah membantu mereka yang mengalami musibah tanpa memandang bahasa, agama atau ras.
“Negara kami adalah salah satu negara pertama yang memberikan bantuan kepada Indonesia, AFAD, Bulan Sabit Merah Turki, IHH dan semua organisasi kemanusiaan kami tiba di sini dengan cepat. Indonesia dan Turki adalah negara sahabat,” tambahnya.
Albayrak adalah perwakilan asing pertama yang mengunjungi Palu setelah bencana.
Sebelumnya, gempa berkekuatan magnitudo 7,4 mengguncang Kota Palu dan Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/2018). Gempa tersebut menyebabkan gelombang tsunami yang terjadi di Pantai Palu dengan ketinggian 0,5 sampai 3 meter, pantai Donggala kurang dari 50 sentimeter, dan Pantai Mamuju dengan ketinggian 6 sentimeter.
Hingga saat ini, jumlah korban tewas telah mencapai 2.045 orang. (Bal)
