Jakarta, Muslim Obsession – Beredar kabar Partai Komunis Indonesia (PKI) tengah menyusun strategi untuk kembali bangkit. Bahkan isu tersebut sudah ramai diperbincangkan di media sosial sehingga kemunculannya memicu kekhawatiran umat Islam yang sejak awal menolak paham komunis di Indonesia.
Sebagai bentuk antisipasi untuk mencegah bangkitnya isu PKI, sejumlah ormas Islam dan LSM berencana akan melakukan apel siaga dan mimbar bebas untuk melawan bangkitnya komunis di Indonesia sebagai tema besarnya.
Rahmat Himran, penanggung jawab aksi tersebut mengatakan, bahwa selama ini ia melihat tanda-tanda kebangkitan komunis cukup besar. Hal itu terlihat dengan banyaknya diskusi-diskusi, seminar tentang ideologi komunis, beredarnya buku-buku komunis, serta bendera partai berlambang Palu Arit tersebut.
Menurutnya, sebagai Umat Islam yang terdepan menolak paham itu harus bisa melakukan antisipasi dan upaya-upaya pencegahan agar PKI tidak bangkit di Indonesia. Sebab, ia menilai paham komunis yang anti terhadap Tuhan itu sangat bertentangan dengan nilai-nilai dan kepercayaan masyarakat Indonesia.
“Kenapa komunis harus kita lawan? PKI mungkin sudah bubar, tapi paham itu masih terus ada, dan terus disebarkan oleh para kader dan simpatisan komunis. Ini yang harus kita lawan jangan sampai menjadi bola salju,” ujar Rahmat.
Ia mengatakan, aksi untuk melawan kebangkitan PKI akan digelar pada Senin 1 Juni 2020 bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila, pukul 13.00 WIB sampai selesai, bertempat di Tugu Tani Jalan Menteng Raya atau di depan Hotel Aryaduta Jakarta Pusat.
“Kita adakan 1 Juni bertepatan pada Hari Lahir Pancasila. Ini juga sekaligus refleksi bahwa Pancasila adalah ideologi negara yang harus dipertahankan sebagai wadah pemersatu bangsa. Tidak bisa diganti yang lain, apalagi dengan paham komunis,” tandasnya.
Ia berharap, umat Islam bisa bersatu untuk terus melawan kebangkitan PKI di Indonesia. Ia menyebut sejarah telah mencatat bahwa PKI resmi dibubarkan sebagai organisasi terlarang karena ingin mengganti Ideologi negara, yakni Pancasila. (Albar)
