Subang, Muslim Obsession – Wakil Presiden terpilih KH. Ma’ruf Amin mengimbau masyarakat untuk mau mengirimkan anak-anaknya yang paling cerdas ke pondok pesantren.
Menurut Kiai Ma’ruf, santri yang cerdas nantinya akan menjadi kiai yang cerdas, sehingga amanah sebagai penerus risalah Rasulullah akan dapat dilaksanakan dengan baik.
“Ibu-ibu jangan khawatir anaknya jadi santri. Malah harusnya ada minimal satu anaknya jadi santri, supaya dapat meneruskan peran Rasulullah,” kata Kiai Ma’ruf di Subang, Sabtu (24/8/2019).
Kiai Ma’ruf menuturkan, kemenangan dirinya mendampingi Jokowi merupakan bukti bahwa santri dapat berkiprah di manapun. Oleh karenanya ia berharap setiap santri tidak boleh minder apalagi rendah diri.
“Saya berharap ke depan ada lagi santri yang menjadi wakil presiden, bahkan presiden seperti yang pernah dilakukan Gus Dur (KH. Abdurrahman Wahid),” terangnya.
Kiai Ma’ruf hadir di Pondok Pesantren Daarus Syifa Compreng, Subang, dalam rangka kunjungan silaturrahim kepada jamaah Majelis Munajat Indonesia Berkah (MMIB) yang turut membantu pemenangan pasangan Joko Widodo – KH. Ma’ruf Amin pada Pilpres 2019 lalu.
“Saya bersyukur dapat bersilaturrahim di Ponpes Daarus Syifa dan Majelis Munajat Indonesia Berkah ini,” tutur Kiai Ma’ruf.
Menurutnya, keberadaan Majelis Munajat sangat baik karena turut membangun Indonesia melalui doa.
“Membangun Indonesia itu juga harus didorong dengan doa. Kenapa? Agar rahmat Allah turun,” jelasnya. (Fath)
