Ketika Semut Berdoa Meminta Hujan

3357
Semut (Foto: ThoughtCo)

Muslim Obsession – Konon, pernah ada kelaparan besar yang melanda Palestina pada masa Nabi Sulaiman. Nabi kemudian keluar berduyun-duyun bersama para penduduk, pergi ke tempat terbuka di padang gurun untuk berdoa agar hujan datang.

Tiba-tiba, Nabi melihat seekor semut berdiri dengan kedua kakinya, sambil mengangkat tangannya ke atas langit. Ternyata semut itu tengah berdoa kepada Allah. Begini doanya:

“Ya Allah! Kami sangat kecil di antara semua makhluk-Mu. Kita tidak bisa bertahan tanpa kasih karunia-Mu. Tolong limpahkan kepada kami rezeki-Mu dan jangan menghukum kami karena dosa manusia. Tolong turunkan hujan agar pohon dan biji-bijian dapat tumbuh, lahan pertanian menjadi hijau dan kami memiliki makanan untuk dimakan.”

Nabi Sulaiman tentu tahu bahasa semua binatang. Setelah tahu semut itu berdoa kepada Allah, dia mengajak semua penduduk untuk kembali ke rumah masing-masing. Kata Nabi, “Mari kita pulang. Doa semut itu sudah cukup.”

Maha Suci Allah, hujan pun seketika turun sangat deras. Tanah-tanah kembali subur dan tumbuhan pun mulai menghijau.

Dikatakan, bahwa semut adalah makhluk yang cerdas. Selama musim panas, mereka akan mengumpulkan dan menyimpan biji-bijian di dalam lubang.

Hal ini mereka lakukan karena tahu bahwa selama musim dingin atau musim hujan, mereka tidak akan bisa keluar untuk mencari makanan. Lubang-lubang di bawah tanah pun dibuat sangat hati-hati dan ditutupi dengan naungan untuk mencegah air hujan masuk ke dalam lubang.

Semut tidak seperti hewan lain. Meski tubuhnya kecil, mereka dapat mengangkat beban dua kali lipat dari berat badannya sendiri. Semut juga tidak dikenal sebagai makhluk yang egois. Ketika seekor semut menemukan beberapa penyimpanan biji-bijian makanan, ia akan berlari menghampiri teman-temannya dan membawa mereka ke tempat itu.

Semut ialah hewan kecil yang kerap luput dari pandangan. Tapi begitu Allah memuliakannya, dengan menjadikan namanya sebagai salah satu nama surat dalam Al-Quran yakni An-Naml.

Wallahu ‘Alam bish Shawab..

Vina – Dinukil dari The Ant Prays For Rain

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here