Israel Bersumpah untuk ‘Memperburuk’ Kondisi Tahanan Palestina

729
Orang-orang berkumpul di depan Komite Internasional kantor Palang Merah di Kota Gaza untuk menunjukkan dukungan mereka kepada para tahanan Palestina di penjara-penjara Israel (Foto: Anadolu Agency)

Palestina, Muslim Obsession – Menteri Keamanan Publik Israel Gilad Erdan telah mengumumkan rencana untuk “memperburuk” kondisi tahanan Palestina di penjara-penjara Israel.

Termasuk di antaranya ialah menjatah pasokan air dan mengurangi jumlah kunjungan keluarga. Langkah-langkah yang direncanakan, akan berlaku dalam minggu-minggu mendatang setelah disetujui oleh kabinet Israel.

Namun, rencana ini dikritik tajam oleh para pemimpin dan aktivis Palestina yang menyebut mereka sebagai eskalasi pelanggaran HAM oleh Israel.

Sebelumnya, Erdan menyatakan akan menghapus hak memasak dan membatasi tahanan dari akses televisi, serta memblokir dana untuk Otoritas Palestina.

Dia juga menyebut bahwa kunjungan keluarga telah dihentikan karena para tahanan diduga berafiliasi dengan gerakan Palestina Hamas.

“Rencana itu juga termasuk mencegah anggota Knesset (parlemen Israel) mengunjungi tahanan Palestina,” tambah Erdan, yang tahun lalu membentuk komite untuk membuat kondisi penjara lebih keras bagi mereka yang dianggap melakukan aksi terorisme.

Kebijakan memisahkan tahanan Hamas dari mereka yang berafiliasi dengan faksi Palestina Fatah juga akan berakhir, karena Erdan menilai bahwa menahan narapidana di sel berdasarkan afiliasi organisasi hanya akan memperkuat identitas organisasi mereka.

Erdan mengabarkan bahwa akan ada batasan yang jelas pada jumlah air yang dikonsumsi seorang tahanan setiap hari, termasuk batas berapa kali mereka diizinkan mandi.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here