Hidup Pas-pasan Bukan Alasan Dai Parmusi untuk Tidak Berdakwah

1253
Usamah Hisyam
Ketua Umum PP Parmusi H. Usamah Hisyam saat memberikan sambutan dalam pelantikan pengurus Parmusi kecamatan se-Kabupaten Sambas di Pendopo Bupati Sambas, Kamis (22/11/2018).

Sambas, Muslim Obsession – Perekrutan lima dai per kecamatan (one district five dais) menjadi salah satu program unggulan Parmusi (Persaudaraan Muslimin Indonesia).

Program tersebut bertujuan untuk mengislamkan umat Islam, karena masih banyak umat Islam di daerah terpencil, pelosok dan perbatasan yang belum bisa cara berwudhu, shalat, dan membaca Al-Quran.

Demikian disampaikan Ketua Umum Parmusi H. Usamah Hisyam dalam sambutannya pada pelantikan pengurus Parmusi kecamatan se-Kabupaten Sambas di Pendopo Bupati Sambas, Kamis (22/11/2018).

“Tugas pertama Antum adalah merekrut lima dai di masing-masing kecamatan. Tujuannya nanti untuk mengislamkan umat Islam,” ujar Usamah.

Pada kesempatan itu Usamah memompa semangat para dai Parmusi untuk berdakwah apapun kondisinya. Menurutnya, kondisi kehidupan yang serba kurang tidak bisa dijadikan alasan untuk malas atau berhenti berdakwah.

“Jangan karena hidup pas-pasan Antum semua tidak mau berdakwah. Insya Allah nanti ke depan Parmusi Business Centre akan memberikan beberapa hektar lahan untuk digarap para dai. Untuk apa? Agar mandiri dan sejahtera ekonominya,” tegasnya.

Menanggapi hal itu, Ketua Pengurus Daerah (PD) Parmusi Kabupaten Sambas H. Satono meyakini bahwa para pengurus yang dilantik ini murni panggilan hati. Hal itu terlihat karena menurutnya para pengurus rela dan ikhlas meninggalkan pekerjaan mereka demi hadir di pendopo dengan niat dakwah ilallah.

“Ini bukan panggilan politik, bukan acara pemerintahan. Ini adalah panggilan hati yang ikhlas, tidak dikasih uang, tidak ada uang saku. Ini murni panggilan hati. Karena panggilan hati dan dakwah rela meninggalkan nuri karet pada hari ini,” kata Satono.

Ditegaskan Satono, pelantikan pengurus Parmusi kecamatan se-kabupaten Sambas ini bertujuan untuk memudahkan konsolidasi demi terbentuknya 5 dai perkecamatan dan terciptanya masyarakat madani sejahtera lahir dan bathin.

Hadir pada acara pelantikan tersebut Sekjen Parmusi H. Abdurrahman Syagaff, Ketua Lembaga Dakwah Parmusi (LDP) KH. Syuhada Bahri, Ketua PW Parmusi Kalimantan Barat H. Burhanuddin, dan sejumlah tokoh masyarakat.

Kabupaten Sambas sendiri terdiri dari 19 kecamatan dan 193 desa. Para dai Parmusi nantinya akan mengelola Desa Madani yang dibangun atas empat pilar, yakni peningkatan iman dan takwa, pemberdayaan sosial, pembangunan kemandirian ekonomi, dan peningkatan pendidikan. (Fath)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here