Sukabumi, MuslimObsession.com – Tawa ceria khas anak-anak Raudhatul Athfal/RA (Taman Kanak-Kanak/TK) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Ad-Da’wah terus mengembang. Di halaman yang tak terlampau luas, sebagian mereka ada yang berlarian, main ayunan, dan bermain bola plastik.
RA dan PAUD Ad-Da’wah di Desa Benda RT 02 RW I, Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat, ini memang tengah terus berkembang, baik kualitas maupun kuantitasnya. Peningkatan kuantitas menyebabkan fasilitas yang apa adanya, makin penuh sesak oleh peserta didik dan para pengantarnya.
Seiring dengan bertambahnya peserta didik, tempat untuk bermain dan berolah raga menjadi berkurang.
Untuk menjawab keadaan itu, dengan bertawakkal kepada Allah, pengelola RA dan PAUD Ad-Da’wah melanjutkan pembangunan di atas tanah Yayasan Wakaf Pemberdayaan Umat (YWPU) Ad-Da’wah wakaf dari Bapak Hardy Sugiardi, Bogor.
Tanah wakaf itu kini sedang dipagar, dibuatkan sumur, stiptank, kamar mandi, wc, toilet, tempat wudhu, dan arena bermain. Nah, tempat yang sedang dibangun ini berjarak beberapa meter dari bangunan yang sudah ada.
Partisipasi masyarakat untuk membantu pembangunan juga datang dari sejumlah kalangan. Salah satunya berasal dari Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi), H. Usamah Hisyam.
Berkat bantuan dari Sekretaris Nasional Gerakan Indonesia Sholat Subuh (GISS) itu, seluruh ruang kelas di gedung berlantai dua sudah bisa digunakan karena sudah lengkap meja dan kursinya.
Merehab Gedung PAUD
Pada 2015, Ad-Da’wah mendapat bantuan dari pusat melalui Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, sebuah gedung PAUD senilai Rp 100 juta. Akan tetapi, belum genap dua tahun, kondisi bangunan itu sudah sangat memprihatinkan: genteng yang bergelombang, eternit yang merekah, dan dinding yang miring.
Seorang tokoh masyarakat setempat menilai, harga bangunan itu maksimal hanya Rp 50 juta.
Menurut keterangan dari pejabat Kemendikbud, seharusnya yang diterima Ad-Da’wah bukan hanya gedung, tetapi juga sumur, dan alat bermain. Keduanya tidak pernah ada.
“Masih ada KPK saja, seperti ini. Apalagi tidak ada KPK,” ujar tokoh masyarakat tersebut.
Mengingat pada tahun anggaran 2015 itu tidak hanya Ad-Da’wah yang menerima bantuan gedung PAUD, mudah-mudahan hanya Ad-Da’wah saja yang menerima bangunan tidak normal itu.
Apa boleh buat, rencana semula yang hanya hendak menyiapkan arena bermain, terpaksa ditambah dengan merehab gedung PAUD yang masih baru itu, terutama bagian atasnya.
Undangan Berderma
Selain dari Ketua Umum Parmusi, dalam proses pembangunan yang sudah berlangsung satu bulan ini, Ad-Da’wah telah menerima infak dan sedekah (derma) dari anggota DPR-RI, H. Achmad Farial, dari dari Sekjen Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) H. Subandriyo.
Para pembaca MuslimObsession.com yang hendak turut serta dalam rencana pembangunan RA dan PAUD Ad-Da’wah dapat menyalurkan dermanya ke rekening YWPU Ad-Da’wah pada Bank BRI unit Cimelati-Cibadak nomor 409101003259530 atau ke rekening Bank Mandiri nomor 102-00-0423616-9 atas nama Lukman Hakiem. (arh)
