Gaza Kembali Memanas, Dua Remaja Tewas

696
Berkas foto pesawat tempur angkatan udara Israel F-16 (Foto: AFP)

Gaza, Muslim Obsession – Dua remaja di Jalur Gaza tewas akibat serangan udara Israel, Sabtu (14/7/2018) waktu setempat.

Menurut pejabat kesehatan Palestina, Israel melancarkan serangan terbesar itu pada siang hari, di daerah yang dikepung sejak perang 2014 tersebut.

Amir al-Nimri, berusia 15 tahun, dan Luay Kaheel, berusia 16 tahun, meninggal karena luka-luka, tidak lama setelah serangan udara yang ditujukan ke al-Kutaiba, Gaza.

Dua belas orang lainnya juga terluka oleh serangan itu.

Alun-alun Al-Kutaiba letaknya berdekatan dengan taman yang sering dikunjungi oleh keluarga selama akhir pekan, terutama selama musim panas.

“Itu sebabnya banyak warga sipil terluka dalam serangan terakhir,” kata Maram Humaid, seorang wartawan di Gaza, dilansir Al-Jazeera. 

Meski demikian, militer Israel mengaku telah mengkonfirmasikan lewat Twitter bahwa pihaknya menargetkan gedung tinggi dan mengatakan pihaknya telah memperingatkan warga untuk mengungsi sebelum serangan itu.

Menyusul serangan terhadap al-Kutaiba, perjanjian gencatan senjata kemudian dicapai melalui upaya mediasi internasional dan regional.

Di sebuah posting Twitter, Hamas, kelompok yang mengatur Jalur Gaza, mengatakan upaya beberapa pihak termasuk negara tetangga Mesir, berhasil menerapkan gencatan senjata yang bertahan lama.

Meskipun, belum ada konfirmasi langsung dari pihak Israel. (Vina)

BAGIKAN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here