Dikritik Punya Karyawan Berhijab, Ini Jawaban Menohok dari IKEA

Muslim Obsession – Peritel perabot untuk rumah tangga dari Swedia, IKEA membela karyawan Muslim yang berhijab usai mendapat komentar rasis dari pelanggan.

“Sayang sekali menemukan kasir berjilbab. Aku tidak akan masuk ke toko itu lagi,” ulas salah satu pelanggan kepada Toko IKEA di Swiss, seperti dilansir NDTV, Senin (10/2/2020).

Dalam tanggapannya, IkEA mengatakan, “Perusahaan kami memiliki nilai-nilai yang jelas, menghormati semua orang, terlepas dari asal mereka, orientasi seksual atau agama. Sebelum Anda menilai seseorang berdasarkan pakaian mereka, Anda harus mengenal mereka,” kata IKEA.

“Kami tidak menerima komentar Anda yang secara eksplisit diskriminatif. Tentu saja, Anda memiliki hak untuk memiliki pendapat Anda secara pribadi, tetapi mempublikasikannya secara terbuka dengan cara ini membuat Anda terbuka di mata hukum, dan kami sama sekali tidak akan meratapi fakta bahwa Anda tidak lagi ‘memasuki’ toko kami dengan ide-ide seperti itu,” tegas IKEA

Atas tanggapan tersebut, IKEA mendapat banyak pujian di media sosial. Banyak memberi ulasan toko dengan bintang lima.

“Bravo untuk toleransi Anda,” tulis pelanggan di di Facebook.

“Cantik! Aku salut padamu atas keberanian dan toleransimu dan juga pikiranmu yang terbuka!” ujar yang lain.

Menurut situs Daily Sabah, insiden itu terjadi di tengah perdebatan di masyarakat Swiss mengenai penutup wajah. Pada tahun 2018, pemerintah Swiss mengatakan bahwa kanton harus memutuskan masalah penutup wajah secara independen. Kanton St. Gallen dan Ticino telah melarang penutup wajah, termasuk burqa di ruang publik. (Vina)