Di Wonogiri, Masjid Jadi Markas Perjuangan Parmusi

896
Parmusi Jateng memberikan arahan dan pelatihan di area masjid, usai melaksanakan Shalat Subuh berjamaah. (Foto: istimewa)

Wonogiri, Muslim Obsession – Sebagai tempat ibadah, masjid juga kerap difungsikan menjadi pusat aktivitas umat dan perjuangan untuk membangun masyarakat madani.

Fungsi inilah yang tengah digiatkan Parmusi (Persaudaraan Muslimin Indonesia) Wonogiri. Di masjid, Pengurus Daerah Parmusi (PD Parmusi) Wonogiri berkeliling untuk menata, menyapa, dan membela umat.

“Sudah sejak lama kami menggunakan masjid sebagai tempat berdiskusi untuk memecahkan beragam persoalan umat,” ujar Ketua PD Parmusi Wonogiri, Untung Suparnin kepada Muslim Obsession, Ahad (22/9/2019).

Berdiskusi untuk menganalisis persoalan keumatan dan menemukan solusi bersama jajaran pengurus masjid.

Bersama pengurus lainnya, Untung menggerakkan Shalat Subuh berjamaah secara konsisten di masjid-masjid di seluruh Wonogiri.

Seperti yang terjadi pada Ahad pagi, dimana safari Shalat Subuh dilakukan Untung dan jajarannya di Masjid Yamani yang berada di Desa Temboro, Kecamatan Karangtengah.

Di kawasan berjarak 65 kilometer arah tenggara dari Kota Winogiri tersebut, tim Parmusi melakukan taushiyah dilanjutkan bincang-bincang untuk menganalisis sejumlah masalah keumatan.

Memberikan pelatihan pembuatan pupuk kompos kepada jamaah masjid.

“Di sini, kami juga berupaya untuk memberikan solusi atas sejumlah permasalahan di lingkungan masjid. Juga direncanakan membuat pelatihan pembuatan kompos untuk mendukung usaha pertanian,” jelas Untung.

Hingga sekarang, lanjutnya, Parmusi Wonogiri telah bekerja sama dengan jamaah masjid untuk membangun perkebunan kelapa kopyor seluas 18 hektar yang ditanami sekitar 5.500 batang pohon.

Pola kerja sama seperti ini, menurut Untung, selain dimaksudkan untuk mendekatkan diri dengan umat, juga sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan jamaah masjid dan mengumpulkan dana yang akan digunakan untuk mendukung gerakan dakwah Parmusi.

“Kami menjadikan masjid sebagai markas perjuangan untuk membangun masyarakat madani, seperti yang dicita-citakan Parmusi. Yakni masyarakat yang sejahtera lahir dan batin, kuat akidahnya juga kuat ekonominya,” tandas Untung. (Fath)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here