Cegah Paham Radikal, Indonesia-India Gelar Dialog Lintas Agama

1093
Dialog Lintas Agama Indoensia-India (Foto: Kemlu RI)

Yogyakarta, Muslim Obsession – Indonesia dan India sepakat bergandeng tangan memperjuangkan perdamaian dunia melalui sejumlah bidang, yaitu dialog lintas agama, pendidikan, kebudayaan dan media. Kerja sama dilakukan untuk pencegahan tumbuhnya paham radikal dan tindak kekerasan ekstremisme.

Komitmen tersebut disampaikan oleh A.M. Fachir, Wakil Menteri Luar Negeri, pada pidato pembukaan Dialog Lintas Agama Indonesia-India di Yogyakarta, Rabu (3/10/2018).

“Dialog Lintas Agama ini merupakan yang pertama kali dilakukan oleh Indonesia bersama India. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari komitmen Presiden Indonesia dan Perdana Menteri India yang disampaikan saat kunjungan kerja PM. Modi ke Jakarta, 29-31 Mei silam,” jelas Cecep Herawan, Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri, melalui siaran pers Kemlu RI.

“Indonesia dan India memiliki kedekatan dari segi geografis, budaya, sejarah, dan keberagaman masyarakat. Untuk itu, dialog ini merupakan forum yang penting untuk mengatasi tantangan terhadap perwujudan harmoni dan toleransi dalam masyarakat,” demikian ditegaskan Mr, Bibek Debroy, Penasehat Ekonomi PM Modi.

Dialog yang dihadiri oleh M.J. Akbar, Menteri Negara urusan Luar Negeri India, dan Pradeep K. Rawat, Duta Besar India untuk Indonesia diikuti oleh delegasi dari kedua negara yang terdiri dari pejabat pemerintahan, pemuka agama, ilmuwan dan intelektual.

“Indonesia dan India saling berbagi keunikan dalam hal kehidupan beragama. Jika Indonesia memiliki populasi umat Muslim terbesar di dunia, maka India merupakan rumah dari populasi umat Hindu terbesar di dunia,” tutur A.M. Fachir.
“Selain itu, populasi umat Hindu di Indonesia cukup besar, dan sebaliknya, populasi umat Islam di India juga signifikan. Maka dari itu, kegiatan ini menjadi relevan. Kedua negara bisa saling berbagi dan belajar dari pengalaman satu sama lainnya dalam mengelola keberagaman di negara masing-masing,” lanjutnya. (Vina)

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here