Nabawiyah

Para Rasul dalam Peradaban (Seri ke-153)

Oleh: Agus Mualif Rohadi (Pemerhati Sejarah) Usai perang panjang tersebut Hadrianus membuat peraturan baru. Bani Israel dilarang masuk kota yerusalem bahkan harus keluar dari wilayah Yudea dan Samaria, hanya boleh tinggal di wilayah Galilea. Pengumuman itu semakin membuat kota kota dan desa menjadi daerah yang...

Para Rasul dalam Peradaban (Seri ke-152)

Oleh: Agus Mualif Rohadi (Pemerhati Sejarah) Dengan penulisan Injil ini, pada awalnya injil Matius, Markus dan Lukas diajarkan pada kaum Kristen di wilayah Yudea dan Samaria yang hidup berdampingan dengan penduduk Bani Israel. Karena adanya kontinyuitas pada injil Matius, Markus dan Lukas dengan keimanan Bani...

Para Rasul dalam Peradaban (Seri ke-151)

Oleh: Agus Mualif Rohadi (Pemerhati Sejarah) Tempat pemukiman yang tersisa hanya di perbukitan di bagian selatan Yerusalem. Mereka disana membangun beberapa sinagoga yang menjadi tempat ibadah kecil bagi agama Yahudi. Sinagoga berfungsi sebagai pengganti tempat peribadatan Haikal Sulaiman. Untuk itu, dipimpin Rabbi Yohanan bin Zakkai, para...

Para Rasul dalam Peradaban (Seri ke-150)

Oleh: Agus Mualif Rohadi (Pemerhati Sejarah) Tanpa ada halangan berarti, tentara Roma bergerak menuju Yeusalem dan Haekal Sulaiaman. Pertahanan kaum Zelot di Benteng Masada dekat laut mati dihancurkan. Setelah itu, Titus langsung membawa tentaranya menyerang Yerusalem, meruntuhkan tembok kota bagian utara dan tembok ke dua di...

Para Rasul dalam Peradaban (Seri ke-149)

Oleh: Agus Mualif Rohadi (Pemerhati Sejarah) Sedang Matius 23:38 dan 24:2, Markus 13:2, dan Lukas 13:35 menuliskan: “Lihatlah rumahMu ini akan ditinggalkan dan menjadi sunyi”. Lalu Yesus keluar dari Haekal Sulaiman, kemudian berkata kepada para muridnya: “Kamu melihat semuanya itu? Aku berkata kepadamu, sesungguhnya tidak...

Para Rasul dalam Peradaban (Seri ke-148)

Oleh: Agus Mualif Rohadi (Pemerhati Sejarah) Pada suatu malam, Paulus kemudian dibawa ke Kaisarea, diserahkan pada tentara yang bertanggung jawab di wilayah Kaisarea. Pejabat agama, Imam besar Yahudi yaitu Inanias dengan pejabat penuntut yaitu Tertulus dari Yerusalem kemudian datang ke Kaisarea. Dalam dakwaannya, Tertulus menyebut...

Para Rasul dalam Peradaban (Seri ke-147)

Oleh: Agus Mualif Rohadi (Pemerhati Sejarah) Bani Israel membawa Paulus ke pengadilan. Namun Galio, Gubernur di Akhaya Korintus menolak mengadili perkara itu dan menyarankan bani Israel dengan Paulus meyelesaikan sendiri perselisihan diantara mereka, karena menganggap agama kedua pihak sama. Kisah ini menjadi awal perbedaan antara aqidah...

Para Rasul dalam Peradaban (Seri ke-146)

Oleh: Agus Mualif Rohadi (Pemerhati Sejarah) Dari kutbah Paulus ketika di Psidia ini, maka sejak itu Paulus telah menegaskan pilihan aqidahnya yang berbeda dengan aqidah Nashara awal. Paulus telah menegaskan Yesus telah diperanakkan oleh Allah, sedang aqidah Nasahara awal menempatkan Yesus sebagai Rasul Allah, yang...

Para Rasul dalam Peradaban (Seri ke-145)

Oleh: Agus Mualif Rohadi (Pemerhati Sejarah) Saulus kemudian kembali ke Yerusalem. Pada Kitab Para Rasul 9:26-28, dikisahkan, di Yerusalem, Saulus bergabung dengan jemaat para Hawariyyun. Namun para jemaat justru menghindar dari Saulus karena ragu atas niatnya. Para Jemaat Nashara Awal mengetahui bahwa Saulus adalah orang yang...

Para Rasul dalam Peradaban (Seri ke-144)

Oleh: Agus Mualif Rohadi (Pemerhati Sejarah) Penulis Kitab Kisah Para Rasul menyebutkan pada pasal 7 : 59-60, dengan tanpa didahului penjelasan mengenai asal usul informasinya, menuliskan perkataan Stevanus sebelum menemui kematiannya yaitu “Ya Tuhan Yesus terimalah roh ku”. Kemudian sambil berlutut Stevanus berkata “Tuhan, janganlah...

TERBARU