Buka IYMWF, Jokowi Bocorkan Alasan Memilih 9 Menteri Perempuan

854
Presiden Joko Widodo membuka Internasional Young Moslem Woman Forum (IYMWF) atau Poros Perempuan Muslim Muda Dunia 2018 di Jakarta, Rabu (24/10/2018) malam (Foto: Bimas Islam)

Jakarta, Muslim Obsession – Presiden Joko Widodo membuka Internasional Young Moslem Woman Forum (IYMWF) atau Poros Perempuan Muslim Muda Dunia 2018 di Jakarta, Rabu (24/10/2018) malam. Forum yang diinisiasi Pimpinan Pusat Fatayat NU ini digelar di Jakarta, 24 – 28 Oktober 2018.

Pembukaan IYMWF 2018 ditandai dengan pemukulan beduk oleh Presiden Jokowi. Ikut mendampingi Menag Lukman Hakim Saifuddin, Menlu Retno L.P Marsudi, Ketua PBNU Marsudi Syuhud dan Ketua Umum PP Fatayat NU, Anggia Ermarini.

Presiden Joko Widodo mengawali sambutannya dengan mengatakan bahwa dirinya sangat percaya dan hormat kepada kaum perempuan dalam pembangunan negara.

“Secara pribadi saya sangat percaya kepada perempuan. Hal tu saya buktikan menteri perempuan di kabinet yang biasanya empat orang setelah saya dilantik ada sembilan menteri perempuan,” kata Jokowi.

“Ada yang lembut dan lemah gemulai seperti Menteri Kesehatan Nila Moeloek, ada juga yang agresif yaitu Menteri Kelautan Susi Pudjiastuti, galak dan nekat. Ada juga menteri yang pantang menyerah dalam dialog internasional yaitu Menlu Retno L.P Marsudi,” sambung Jokowi disambut riuh ratusan peserta IYMWF.

Jokowi menambahkan, pada gelaran ASEAN Games 2018 yang lalu, dari 31 medali emas yang diperoleh atlet Indonesia sebanyak 12 medali emas diraih oleh atlet perempuan. Indonesia, lanjut Jokowi juga memiliki perempuan pejuang kemerdekaan, di antaranya Laksamana Malahayati, Kartini, Martha Christina Tiahahu dan pejuang perempuan lainnya.

“Begitu juga dengan tokoh perempuan yang menginspiratif yaitu Sinta Nuriyah Wahid pejuang toleransi, Butet Manurung dikenal sebagai pengajar suku anak dalam di Jambi, pejuang lingkungan Aleta Baun dan masih banyak tokoh perempuan menginsiprasi lain. Jadi kita harus berani memberikan kepercayaan kepada kaum perempuan-perempuan Indonesia,” ujar Jokowi.

“Di bidang perfilman ada animator Indonesia, Rini Sugianto. Ini adalah animator film-film Hollywood. Saya sendiri baru tahu ternyata animator film hollywood itu dari Indonesia,” sambung Jokowi.

Di ujung sambutannya Jokowi mengatakan apa yang sudah diberikan pemerintah dalam pemberdayaan umat terutama kaum perempuan. Di antaranya mendirikan Bank Wakaf Mikro di 33 pondok pesantren.

“Tapi memang dari 28 ribu pondok pesantren baru kita mulai 33 dan ini akan terus kita lakukan. Tahun ini juga ada 50 balai latihan kerja di pondok pesantren dan tahun depan Insya Allah akan kita tingkatkan menjadi 1.000 balai latihan kerja di pondok pesantren. Ada bidang garmen, bidang komputer, desainer dan masih banyak lagi. Karena sumberdaya manusia adalah kunci pembangunan ke depan,” kata Jokowi, melalui siaran pers Bimas Islam, Kamis (25/10/2018).

Ketua Umum PP Fatayat NU, Anggia Ermarini mengatakan para peserta Internasional Young Moslem Woman Forum (IYMWF) atau Poros Perempuan Muslim Muda Dunia 2018 berasal dari dalam dalam dan luar negeri dan merupakan perempuan Muslim muda dari lintas organisasi dan lintas negara.

Ia menambahkan, ada lima tema besar yang didiskusikan pada IYMWF 2018. Kelima tema besar ini adalah kepemimpinan, pendidikan inklusif, pemberdayaan ekonomi, kesehatan perempuan dan media digital.Selain sesi seminar, forum ini juga dihiasi dengan pameran kebudayaan islam dari beberapa negara dan pertunjukan budaya selama forum berlangsung pada tanggal 24-28 Oktober 2018. (Vina)

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here