Bayonne, Muslim Obsession – Pihak berwenang di Amerika Serikat (AS) akhirnya memberikan persetujuan pembangunan masjid pertama di negara bagian New Jersey, Bayonne.
Dua tahun lalu, kelompok muslim menuntut pemerintah daerah karena menolak pembangunan masjid tersebut.
“Kami sangat senang telah menerima persetujuan dari Dewan Zonasi Kota. Kami berharap dapat menyambut penduduk Bayonne dari semua agama ke masjid pertama di kota itu,” kata Adeel Mangi, seorang pengacara untuk kelompok Muslim.
Dilansir Al-Jazeera, Rabu (14/3/2018), Dewan Zonasi menggelar sebuah pertemuan khusus di auditorium Bayonne High School. Mereka telah menyetujui pembangunan masjid pertama dan pusat komunitas Muslim yang diusulkan oleh kelompok nirlaba lokal Bayonne Muslim.
Dewan tersebut sempat menolak proposal pembangunan Masjid, dengan alasan masalah lalu lintas dan parkir. Tapi, setelah adanya tuntutan hukum federal, penyelidikan terbuka oleh Departemen Kehakiman A.S., dan biaya administrasi, seluruh dewan akhirnya menyetujui.
Masjid pertama di Kota Bayonne akan memanfaatkan sebuah gudang kosong, yang nantinya akan menjadi pusat komunitas Islam. Kota Bayonne adalah sebuah kota kelas pekerja di seberang pelabuhan dari Kota New York.
Di sisi lain, gerakan Islamophobia terbilang kental di daerah tersebut. Tulisan-tulisan “Save Bayonne” dan “Stop the Mosque” dipajang di sekitar kota.
Bahkan, pada satu sidang dewan zonasi, seseorang berpendapat, pembangunan masjid tersebut harus ditolak. Demi menghindari aksi radikal warga setempat dan saling membunuh.
Joseph Basile, seorang pastor setempat juga kembali menyuarakan penolakannya.
“Saya tidak percaya kota kita harus tunduk pada ancaman tuntutan hukum semacam itu,” tandasnya. (Vina)
