Muslim Obsession – Salah satu nikmat Allah yang diberikan kepada setiap manusia, lisan, memiliki fungsi yang sangat vital. Meski bentuknya kecil, namun lisan dapat menyebabkan pemiliknya ditetapkan sebagai penduduk surga atau pemiliknya dilemparkan ke dalam api neraka.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam telah mewanti-wanti hal ini kepada umatnya. Melalui sebuah hadits dari Sahal bin Saad radliyallaahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
“Barangsiapa yang menjamin padaku bahwa dia mampu menjaga antara dua tulang rahangnya (lisan) dan di antara dua kakinya (kemaluan) maka aku jamin ia masuk surga,” (HR. Bukhari).
Sudah sepatutnya setiap muslim memperhatikan apa yang dikatakan oleh lisannya. Karena bisa jadi seseorang menganggap suatu perkataan hanyalah kata-kata yang ringan dan sepele namun ternyata hal itu merupakan sesuatu yang mendatangkan murka Allah.
Dari hadits di atas dapat diketahui bahwa setiap muslim wajib untuk menjaga lisan dan kemaluannya dari perkara-perkara yang diharamkan oleh Allah. Itu semua dalam rangka untuk mencari keridhaan-Nya dan mengharap balasan berupa pahala dari-Nya.
Satu hal yang kerap luput dari perhatian setiap muslim adalah adanya dua malaikat yang selalu hadir dalam setiap kesempatan. Mereka inilah pengawas dari segala bentuk ucapan dan tindakan manusia.
Maka sudah sepantasnya pula setiap muslim selalu memikirkan terlebih dahulu sebelum ia mengucapkan suatu perkataan. Apakah kiranya perkataan tersebut akan mendatangkan keridhaan Allah Ta’ala atau bahkan sebaliknya ia akan mendatangkan kemurkaan Allah Ta’ala.
“Tiada suatu ucapan yang diucapkan melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir,” (QS. Qaaf: 18).
Wallahu a’lam bish Shawab.
