Amalan yang Dilakukan di Malam Takbiran

793

Amalan di Malam Hari Raya

Mari kita menghidupkan malam hari raya. Jangan salah mengartikan malam hari raya, sebagaimana sebagian orang salah mengartikan malam hari raya sehingga anjuran Rasulullah untuk beribadah dan berdoa di malam hari raya ditinggalkan kosong dari amalan, padahal ia adalah malam yang berkah penuh makna.

Berikut ini kami menukil pendapat para ulama tentang amalan-amalan untuk menghidupkan malam hari raya berdasarkan petunjuk Rasulullah. Semoga kita termasuk hamba-hamba Allah yang shalih, Aamiin.

1. Shalat sunat;

2. Berdoa, karena malam hari raya merupakan malam yang mustajabah doa;

3. Memperbanyak takbir dan tahlil, taqdis dan tahmid;

Dalam satu hadits Rasulullah bersabda:

زيّنوا العيدين بالتهليل والتقديس، والتحميد والتكبير

“Hiasilah dua hari rayamu dengan tahlil, taqdis (menyucikan Allah), tahmid dan takbir (H.R. ad-Dailami)

BACA JUGA: Niat I’tikaf, Syarat, Hukum, dan Penjelasannya

Imam Az-Zuhri berkata, Anas berkata bahwa Nabi berkata bahwa siapa yang mengucapkan pada malam dua hari raya:

لا إله إلا الله وحده لا شريك له، له الملك وله الحمد يُحيي ويُميت، وهو حيّ لا يموت، بيده الخير وهو على كل شيء قدير

sebelum shalat hari raya, maka akan Allah nikahkan ia dengan 400 bidadari dan seolah-olah ia telah memerdekankan 400 budak, dan Allah akan memerintahkan kepada para malaikat untuk membangun kota baginya dan ditanamkan berbagai pepohonan hingga hari kiamat.

Imam Az-Zuhri berkata, saya tidak pernah meninggalkannya setelah mendengarnya dari Imam Anas, berliau berkata, saya tidak pernah meninggalkannya setelah mendengarnya dari Rasulullah. [Abdul Hamid Ibn Muhammad Ali Ibn Abdul Qadir, Kanzun Najah Was-Surur, hal 269. Cet. Darul Al-Hawi]

BACA JUGA: Zakat Fitrah, Berapa yang Harus Dikeluarkan? Bolehkah Diberikan kepada Nonmuslim?

4. Istighfar

Imam Al-Wanai mengatakan bahwa siapa saja yang beristighfar setelah shalat Subuh 100 kali maka tidak akan tersisa dosa dalam buku catatannya. [Kanzun Najah Was-Surur, hal 269]

5. Tahniah dan Saling Mendoakan

Mengucapkan “Selamat Merayakan Idul Fitri/Adha sebagai bentuk tahniah dan saling mendoakan. [Kanzun Najah Was-Surur, hal 271]

6. Shalat Hari Raya

Wallahu a’lamu bish shawab.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here