Ali Khamenei: Setiap Orang Eropa Berutang kepada Nabi

609
Ayatollah Ali Khamenei (Foto: Time Magazine)

Muslim Obsession – Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei pada Rabu (28/10/2020) menyebut pembelaan presiden Prancis terhadap kartun yang menggambarkan Nabi Muhammad sebagai “tindakan bodoh” dan “penghinaan” bagi mereka yang memilihnya.

“Tanyakan presiden Anda mengapa dia mendukung penghinaan terhadap utusan Tuhan atas nama kebebasan berekspresi. Apakah kebebasan berekspresi berarti menghina, terutama orang suci?” kata Khamenei dalam sebuah pesan kepada :pemuda Prancis” di situs resminya, dilansir Al Araby.

“Bukankah tindakan bodoh ini merupakan penghinaan terhadap alasan orang-orang yang memilihnya?” dia menambahkan.

Presiden Prancis Emmanuel Macron sangat membela nilai-nilai sekuler dan hak untuk mengejek agama setelah pembunuhan seorang guru sekolah Prancis yang telah menunjukkan kartun Nabi Muhammad di kelasnya.

Komentar Macron memicu protes dan seruan untuk memboikot barang-barang Prancis di beberapa negara mayoritas Muslim.

“Pertanyaan berikutnya yang harus diajukan adalah, ‘mengapa menimbulkan keraguan tentang holocaust merupakan kejahatan?'”ujar Khamenei.

“Mengapa siapa pun yang menulis tentang keraguan seperti itu harus dipenjara, sementara menghina Nabi, saw, diperbolehkan?”

Pernyataan Khamenei mengikuti paduan suara kritik yang diarahkan pada Macron oleh pejabat tinggi Iran, termasuk Presiden Hassan Rouhani, yang memperingatkan pada Rabu bahwa menghina nabi adalah “tidak bermoral” dan dapat mendorong “kekerasan dan pertumpahan darah”.

Rouhani berkata “Barat harus memahami bahwa … menghina Nabi adalah menghina semua Muslim, semua nabi, semua nilai kemanusiaan, dan menginjak-injak etika.”

“Setiap orang Eropa berhutang kepada nabi, karena dia adalah guru kemanusiaan,” tambahnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here