Abul Aswad Ad-Duali, Sang Peletak Tanda Baca Al-Quran

13102

Disempurnakan murid-murid Abul Aswad

Dalam perkembangannya, upaya Ad-Duali ini disempurnakan oleh beberapa muridnya, yakni Nasr Ibn ‘Ashim (wafat 707 Masehi) dan Yahya Ibn Ya’mur (wafat 708 Masehi).

Mereka melakukan penyempurnaan harakat tersebut pada masa pemerintahan Abdul Malik Ibn Marwan di Dinasti Umayyah.

Selain keduanya, Ad-Duali juga memiliki beberapa murid lain yang juga pakar dalam bahasa Arab. Beberapa muridnya, yakni Abu Amru bin ‘alaai, Al-Kholil Al-Farahidi Al-Bashri yang merupakan pelopor ilmu arudh dan penulis kamus Arab pertama.

Tak hanya harakat, Ad-Duali melahirkan banyak kaidah tata bahasa Arab yang hingga kini masih menjadi patokan atau rujukan.

Sejak dikenal sebagai peletak dasar ilmu i’rab, banyak orang datang untuk belajar ilmu qira’ah ataupun dasar ilmu i’rab. Ia mencurahkan hidupnya untuk menelaah ilmu nahwu, hingga wafat pada 688 masehi di Basrah.

Kaidah nahwu Ad-Duali ini dikenal mengusung mazhab Bashrah. Pada perkembangan bahasa Arab, muncul dua mazhab, yakni Bashrah dan Kufi. Kedua mazhab tersebut sangat gencar menyebarkan ilmu nahwu ke penjuru dunia.

Wallahu a’lam. (Fath)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here