Heboh Air di Merak Surut Tanda Tsunami, Ini Kata BMKG dan Basarnas

853

Muslim Obsession – Baru-baru ini viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan dan menyebutkan bahwa air laut di Merak, Kota Cilegon surut pertanda bencana tsunami.

Menanggapi kabar itu, Basarnas Banten meminta kepada masyarakat agar tidak menelan mentah-mentah pesan berantai tersebut.

Menurut keterangan dari anggota Basarnas Banten yang ditugaskan di Unit Siaga Merak, Fauzan menyebutkan bahwa kondisi saat ini di Merak terpantau biasa saja.

“Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh, saya Fauzan dari Basarnas yang ditugaskan di Unit Siaga Merak,” kata Fauzan melalui video yang dibagikan kepada awak media pada Senin, 6 Desember 2021 malam.

Fauzan melaporkan bahwa air laut dan gelombang di sekitaran Merak, Kota Cilegon Narada di kisaran 0,5 sampai 1,5 meter.

“Izin melaporkan pada tanggal 6 Desember 2021 hari Senin, untuk gelombang di sekitar 0,5 sampai 1,5 meter,” ucapnya.

Fauzan juga menegaskan bahwa mengenai informasi yang menyebutkan air laut di Merak surut, adalah tidak benar, alias hoax.

“Dan saya menambahkan info bahwa di sekitaran Merak airnya surut, saya tidak membenarkan hal itu karena saya langsung di tempat,” ujarnya.

“Dan untuk rekan-rekan yang mendapatkan info tersebut, harap tidak ditelan mentah-mentah, karena itu hoax,” tambah Fauzan.

“Mungkin cukup sekian yang dapat saya sampaikan, wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarokatuh,” kata Fauzan, mengakhiri videonya.

Senada dengan Fauzan, Kasi Data dan Stasiun Meteorologi pada BMKG Serang Tarjono juga menegaskan informasi tersebut tidak benar.

“Hoax,” ujar Tarjono dalam keterangannya di grup Media BMKG.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here