Jakarta, Muslim Obsession – Sebanyak lebih 1.000 pendakwah mendeklarasikan Gerakan Nasional Muballigh Bela Negara (GN-MBN) di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Senin (14/5/2018).
Deklarasi disaksikan Presiden Joko Widodo didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.
Deklarasi dilakukan bersamaan kegiatan Halaqah Nasional Hubbul Wathan yang diselenggarakan oleh Ikhwanul Muballighin. Ketua Ikhwanul Mubalighin Mujib Chudlori menyatakan, Deklarasi Gerakan Nasional Muballigh Bela Negara dilaksanakan sebagai wujud kecintaan pada NKRI.
“Hubbul Wathan Minal Iman. Cinta tanah air sebagian dari iman. Oleh karena itu, kewajiban tiap muslim untuk menjaga dan membela negaranya. Ikhwanul Muballighin siap berada di garis terdepan membela negara dan membela agama,” tutur Muji, mengutip Kemenag.
Smeentara Presiden Joko Widodo mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurut Presiden, setiap anak bangsa memiliki kewajiban bersama untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia dari segala ancaman.
“Saya kira ini (deklarasi) harus diteruskan dan ditindaklanjuti,” kata Jokowi.
Presiden menuturkan, negara Indonesia adalah negara besar. Maka untuk membuat perubahan dan kemajuan butuh upaya yang juga tidak semudah membalikkan telapak tangan.
“Bahwa negara kita masih banyak kekurangan, ya, saya akui. Negara kita negara besar, mari kita benahi bersama,” ajaknya. (Fath)
