Ustadz Hanan Attaki Klarifikasi Tentang Diksi dalam Ceramahnya

5606

Jakarta, Muslim Obsession – Ustadz Hanan Attaki mengklarifikasi terkait ceramahnya yang mengatakan bahwa Nabi Musa adalah premannya para Nabi. Founder Shift ini mengaku dirinya keliru dalam memilih diksi.

“Tidak ada sedikitpun unsur kesengajaan untuk menghina atau mencela Nabi Musa dan para anbiya,” ujarnya, melalui akun Instagram pribadi miliknya, dikutip Sabtu (21/7/2018).

Ustadz Hanan menambahkan bahwa jika para pendengar menyimak ceramahnya secara keseluruhan, jelas bahwa dirinya sedang berbicara tentang kehebatan Nabi Musa dari sisi tenaga atau fisiknya.

“Hanya, saya keliru memilih istilah preman, yang saya pikir istilah itu untuk kekuatan fisik, bukan untuk menggambarkan image atau moralnya,” sambung Ustadz Hanan.

“Untuk itu, saya mengucapkan jazakumullah khair untuk teman-teman semuanya. Astagfirullah atas kesalahan ini. Mohon maaf atas kesalahpahaman ini,” tandasnya.

Dia berharap, kejadian ini tidak melebar kemana-mana. Apalagi sampai ada tuduhan, yang menyebut kalau dirinya telah murtad.

“Naudzubillahi min dzalik, karena murtad itu bukan sesuatu yang mudah untuk menuduhkan kepada orang lain,” pungkasnya. (Vina)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here