Jakarta, Muslim Obsession – Komitmen kebangsaan tidak boleh mengalahkan komitmen terhadap nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila, terutama sila Ketuhanan Yang Maha Esa. Apalagi dalam Pembukaan Undang-undang bahwa kemerdekaan yang diraih merupakan berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa.
Demikian katakan Ketua Umum Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) H. Usamah Hisyam dalam amanatnya sebagai inspektur upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73 di Parmusi Center, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jumat (17/8/2018).
“Oleh karenanya Parmusi harus turut berkontribusi agar bangsa ini tidak hanya dibangun raganya, tetapi yang lebih penting adalah jiwanya seperti yang terdapat dalam lagu kebangsaan Indonesia Raya,” tegas Usamah.
Untuk mewujudkannya, lanjut Usamah, saat ini Parmusi terus berupaya agar umat Islam dapat benar-benar melaksanakan syariat Islam dalam bingkai NKRI.
Pada kesempatan itu Usamah juga mengatakan bahwa bahwa peringatan HUT RI merupakan wujud syukur kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.
“Kemerdekaan ini patut disyukuri karena merupakan rahmat dari Allah setelah kerja keras para ulama, santri, guru mengaji, dan aktivis pergerakan Islam yang berjuang bersama seluruh komponen masyarakat merebut kemerdekaan dari tangan penjajah,” tegas Usamah.
Ia juga menyebutkan, melalui upacara ini Parmusi tengah membangun sebuah tradisi untuk menghormati kemerdekaan RI. Parmusi sebagai organisasi dakwah harus menunjukkan kepada umat, bangsa, dan negara sebagai pelanjut perjuangan para ulama.
Di sisi lain, upacara ini juga merupakan salah satu wujud komitmen Parmusi kepada bangsa dan negara. “Inilah bentuk komitmen kebangsaan Parmusi kepada Negara Kesatuan Republik Indonsia yang kita cintai. Pancasila yang tadi sudah dibacakan harus kita jaga dan hormati dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujar Usamah.
Upacara dihadiri Ketua Umum PP Parmusi H. Usamah Hisyam, Sekjen Parmusi H. Abdurrahman Syagaff, sejumlah pengurus pusat Parmusi, dan sekitar 100 Laskar Parmusi perwakilan DKI Jakarta, Tangerang, dan Bekasi. (Fath)
